Tottenham Kutuk Pelecehan Rasial terhadap Mathys Tel setelah Kekalahan dari PSG

BeritaNasional.com - Tottenham Hotspur mengutuk keras  pelecehan rasial yang diterima oleh penyerangnya, Mathys Tel, setelah kekalahan atas Paris Saint-Germain (PSG) dalam Piala Super UEFA di Stadion Friuli, Udine, Italia, pada Kamis (14/8/2025). 

Dalam sebuah pernyataan resmi yang dilansir pada Kamis, klub menyebutkan pelaku pelecehan di media sosial sebagai pengecut. 

Diketahui, kekalahan Tottenham terjadi secara dramatis lewat adu penalti 4-3 setelah sempat unggul 2-0 hingga lima menit terakhir waktu normal.

Tel sebagai penyerang berusia 20 tahun masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-79. Ia adalah salah satu dari dua pemain Spurs yang gagal mengeksekusi penalti dalam adu tos-tosan setelah tendangannya melebar.

"Mathys menunjukkan keberanian dan keteguhan hati untuk maju dan mengambil penalti, tetapi mereka yang menghinanya hanyalah pengecut, bersembunyi di balik nama pengguna dan profil anonim untuk melontarkan pandangan menjijikkan mereka," tulis Tottenham dalam pernyataannya.

Klub menegaskan akan bekerja sama dengan pihak berwenang dan platform media sosial untuk menindak tegas individu yang teridentifikasi. 

"Kami mendukungmu, Mathys," tutup pernyataan tersebut.

Pernyataan ini muncul tak lama setelah bek timnas Inggris, Jess Carter, mengungkapkan bahwa ia juga menjadi sasaran pelecehan rasial selama Euro 2025. 

Insiden-insiden serupa, termasuk ancaman pembunuhan terhadap para atlet, telah menjadi "norma" yang mengkhawatirkan di dunia olahraga.

Dalam pertandingan tersebut, Tottenham yang merupakan juara Liga Europa, sempat unggul 2-0 berkat gol-gol yang dicetak Micky van de Ven dan Cuti Romero.

Namun, PSG berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Goncalo Ramos pada menit ke-94, yang memaksa pertandingan berlanjut ke adu penalti. Setelah Van de Ven dan Tel gagal mencetak gol, Nuno Mendes menjadi penentu kemenangan PSG.

Tel bergabung dengan Tottenham secara permanen pada Juni lalu dengan nilai transfer sekitar £30 juta setelah status pinjamannya berakhir. Musim lalu, ia mencetak tiga gol dalam 20 penampilan untuk klub tersebut.