Tegas! Dengar Ada Kader Gerindra Minta Jadi Distributor Pupuk, Prabowo Langsung Larang

BeritaNasional.com - Presiden Prabowo Subianto mengungkap memotong distribusi pupuk subsidi agar bisa langsung diterima oleh petani. Prabowo sampai memotong 27 distributor pupuk agar pupuk milik negara bisa langsung sampai ke petani.
"Saya pernah diberi tahu waktu saya hapus semua itu saya perintahkan dari pabrik pupuk milik negara disubsidi negara uang rakyat, maka pupuk itu harus langsung ke petani jangan terlalu banyak perantara," ujar Prabowo saat penutupan Munas VI PKS di Jakarta, Senin (29/9/2025).
"Habis itu, ada yang sampaikan ke saya, Pak nanti Bapak kehilangan lho kehilangan dukungan, ada 27 ribu distributor sekarang mereka kehilangan pak. Saya bilang berapa petani di Indonesia 30 juta KK, dengan suami istri 100 juta menang mana 27 ribu atau 100 juta?" tegasnya.
Prabowo mengetahui bahwa para distributor itu kebanyakan adalah kerabat dekat kepala daerah sampai tim sukses.
"Abis itu sudah lah kita tahu kan kalau bupati dia yang harus tanda tangan nanti dia cek, oo kecamatan itu enggak milik saya, desa itu enggak milik saya pupuknya kurangi aja, kasih yang milik saya. Ini yang enggak benar," ujarnya.
Prabowo bercerita, saat memutus 27 ribu distributor pupuk subsidi, ada kader Partai Gerindra yang meminta ke Menteri Pertanian sebagai pengganti distributor. Prabowo tegas melarang hal tersebut.
"Waktu saya perintahkan potong mata rantai ini yang 27 ribu, apa itu kecewa, ada kader Gerindra, yang pinter, dia datang ke Menteri Pertanian kalau bisa yang 27 ribu diganti kader gerindra aja," ujar Ketua Umum Partai Gerindra ini.
"Pokoknya saya bilang enggak ada itu tidak ada yang gantikan," tegasnya.
Prabowo mengatakan pupuk subsidi tersebut merupakan hak petani. Tidak ada urusannya dengan pilihan politik seseorang.
"Itu hak mau petani pilih PKS Demokrat enggak ada urusan politik adalah politik hak adalah hak politik, itu di kotak suara urusan warga negara dengan hati nurani dan yang maha kuasa di atas enggak ada urusan," tandasnya.
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
TEKNOLOGI | 1 hari yang lalu