Kenaikan Angka Kecelakaan Kerja

Oleh: Oke Atmaja
Senin, 15 Juli 2024 | 11:00 WIB
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja) Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja) Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja) Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja) Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja)
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024).(BeritaNasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan gedung di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (15/7/2024). Kementerian Tenaga Kerja mengatakan data BPJS Ketenagakerjaan menunjukan kenaikan jumlah angka kecelakaan dan penyakit akibat kerja dari tahun 2021 sebanyak 224 ribu kasus, tahun 2022 sebanyak 298 ribu kasus dan tahun 2023 sebanyak 370 ribu kasus, sehingga perlu inovasi teknologi untuk menekan angka tersebut. (BeritaNasional.com/Oke Atmaja)sinpo

Editor: Oke Atmaja
Komentar: