Sabtu, 29 Maret 2025
JADWAL SALAT & IMSAKIAH
Imsak
00:00
Subuh
00:00
Zuhur
00:00
Ashar
00:00
Magrib
00:00
Isya
00:00

Inilah Kendaraan Yang Rusak Akibat Kecelakaan di Tol Cipularang

Oleh: Elvis Sendouw
Senin, 11 November 2024 | 20:50 WIB
Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw) Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw)
Evakuasi 21 kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung - Jakarta. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Petugas melakukan evakuasi kendaraan yang ringsek akibat tabrakan beruntun di tol Cipularang km 92 arah Bandung-Jakarta pada Senin sore, (11/11/2024). Data sementara sebanyak 21 kendaraan yang ringsek dalam tahap evakuasi. Dan kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dengan dugaan awal truk bermuatan kardus mengalami gagal pengereman sehingga terbalik melintang di jalur. (BeritaNasional/HO dok Polisi/Elvis Sendouw)sinpo

Editor: Elvis Sendouw
Komentar: