Momen Idul Fitri Disebut dengan Hari Kemenangan Bagi Umat Islam, Simak Maknanya

Oleh: Tim Redaksi
Jumat, 28 Maret 2025 | 07:00 WIB
Ilustrasi perayaan Hari Raya Idul Fitri. (Foto/freepik).
Ilustrasi perayaan Hari Raya Idul Fitri. (Foto/freepik).

BeritaNasional.com - Umat Islam di seluruh dunia merayakan Idul Fitri setiap tahunnya setelah berpuasa Ramadan. Hari Raya Idul Fitri tak hanya sekedar momen untuk berkumpul bersama keluarga atau menikmati hidangan khas Lebaran, namun juga mempunyai makna spiritual yang mendalam. 

Idul Fitri sering disebut sebagai "Hari Kemenangan" untuk umat Muslim. Setelah sebulan penuh menjalani ibadah puasa Ramadan, umat Islam sudah melalui berbagai ujian, baik secara fisik ataupun spiritual. 

Puasa tidak hanya menahan lapar dan haus, namun juga melatih diri mengendalikan hawa nafsu, meningkatkan kesabaran, dan memperbanyak ibadah serta amalan baik. 

Saat Ramadan telah berakhir, Idul Fitri menjadi simbol keberhasilan dalam menjalani proses pencucian diri serta penguatan iman. Berikut makna di balik sebutan Hari Kemenangan dalam Idul Fitri. 

Idul Fitri disebut sebagai Hari Kemenangan sebab umat Muslim telah berhasil menyelesaikan salah satu ibadah wajib yang penuh tantangan, yakni puasa Ramadan. Kemenangan ini tak hanya secara fisik, namun juga secara spiritual, keberhasilan dalam mengendalikan hawa nafsu dan menjauhkan diri dari godaan duniawi. 

Terdapat juga beberapa makna utama lainnya, simak berikut.

1. Kemenangan atas hawa nafsu

Selama berpuasa Ramadan, umat Islam dilatih untuk membiasakan menahan hawa nafsu dari diri sendiri, termasuk makan dan minum, serta hal-hal yang membatalkan puasa. Maka, Idul Fitri menjadi sebuah momen kemenangan bagi yang berhasil mengendalikan hawa nafsu dan meningkatkan kesabaran. 

2. Kemenangan dalam menjalankan ibadan dan ketaatan kepada Allah SWT 

Puasa Ramadan adalah ibadah wajib yang harus dilakukan oleh setiap muslim. Dengan menyelesaikan ibadah dengan penuh keikhlasan, umat Islam telah menunjukkan komitmennya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Idul Fitri menjadi momen kemenangan atas keberhasilannya selama sebulan penuh. 

3. Kembali ke fitrah yang suci

Kata Idul Fitri berarti "Kembali ke fitrah", yakni keadaan suci seperti bayi yang baru lahir. Sebab, Ramadan merupakan bulan pengampunan yang di mana dosa-dosa dihapuskan bagi yang bersungguh-sungguh dalam beribadah dan bertaubat. 

4. Kemenangan dalam menjalani silaturahmi antar sesama manusia 

Idul Fitri identik juga dengan tradisi saling memaafkan dan menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi dengan keluarga, tetangga, serta sesama Muslim. Memaafkan dan meminta maaf merupakan bentuk kemenangan atas sifat ego dan kebencian yang dapat merusak hubungan sosial. 

(Nadira Lathiifah)sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: