Pejabat Eselon II Mulai Padati Balai Kota, Siap Dilantik Jadi Wali Kota hingga Kepala Dinas

Oleh: Lydia Fransisca
Rabu, 07 Mei 2025 | 15:51 WIB
Budi Awaluddin yang bakal dilantik sebagai Kepala Diskominfotik. (BeritaNasional/Lydia)
Budi Awaluddin yang bakal dilantik sebagai Kepala Diskominfotik. (BeritaNasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Sejumlah pejabat eselon II mulai mendatangi Balai Kota, Jakarta Pusat, untuk pelantikan posisi wali kota, kepala dinas, direktur rumah sakit umum daerah, dan sejumlah posisi strategis lain.

Berdasarkan pantauan Beritanasional.com, sejumlah pejabat mulai berdatangan sejak pukul 15.00 WIB.

Mereka terlihat turun tanpa menggunakan kendaraan. Sebab, seluruh pegawai Pemprov Jakarta diwajibkan menggunakan transportasi umum untuk bekerja pada Rabu.

Salah seorang pejabat yang datang adalah Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta Budi Awaluddin. 

Diketahui, Budi juga merupakan Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik). Budi mengatakan dirinya akan dilantik sebagai kepala Diskominfotik secara definitif.

"Kominfo sih katanya," kata Budi kepada wartawan.

Budi mengungkapkan, terdapat 60 ASN yang akan dilantik bersama dengan dirinya. Mereka dikumpulkan di suatu hotel untuk melakukan Diklat Kepemimpinan (Diklatpim).

"Kalau nggak salah 60 (ASN yang dilantik). Tapi saya belum tahu pastinya," ujar Budi.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan dirinya berangkat dari hotel menggunakan Transjakarta bersama ASN lain.

Menurut dia, momen ini sangat bersejarah karena dia mengenakan baju Demang Betawi di transportasi umum.

"Naik busway (bus Transjakarta). Kami kebetulan lagi sama-sama nih di Diklatpim. Ya sama Pak Bupati, Direktur Rumah Sakit, Kepala Biro Tata Pemerintahan, jadi barengan tuh," ucap Budi.

"Enak banget, asyik banget (pakai baju Demang di transportasi umum). Bayangin, ini adalah pengalaman indah sepanjang sejarah hidup kita lho. Bayangin. Itu menandakan angkutan umum kita tuh sudah keren banget, asli keren banget," tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: