PSS Sleman di Ujung Tanduk, Nasib Bertahan di Liga 1 Bergantung pada 2 Laga Terakhir

Oleh: Harits Tryan
Rabu, 14 Mei 2025 | 08:00 WIB
Foto PSSI Sleman. (Foto/LIB)
Foto PSSI Sleman. (Foto/LIB)

BeritaNasional.com - Nasib PSS Sleman di ajang BRI Liga 1 2024/25 berada dalam situasi krusial. Klub berjuluk Super Elang Jawa itu harus berjuang ekstra keras untuk menghindari degradasi dari kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Dengan hanya menyisakan dua pertandingan, peluang PSS untuk bertahan di Liga 1 masih terbuka, namun sangat tipis. Hingga pekan ke-32, baru PSIS Semarang yang dipastikan terdegradasi ke Liga 2. Dua slot lainnya masih diperebutkan oleh tim-tim papan bawah, termasuk PSS.

Saat ini, PSS menempati peringkat ke-17 klasemen sementara dengan 28 poin. Mereka tertinggal dari Madura United (33 poin), Semen Padang (32 poin), dan PS Barito Putera (31 poin). Dengan enam poin maksimal yang tersisa, skenario selamat bagi PSS sangat bergantung pada hasil tim lain.

Di dua laga terakhir musim ini, PSS akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Maguwoharjo pada 17 Mei 2025, lalu menghadapi Madura United di Stadion Gelora Bangkalan pada 24 Mei 2025. Kedua laga ini menjadi penentu hidup-mati Super Elja di Liga 1.

Jika berhasil menyapu bersih dua laga tersebut, PSS akan mengoleksi 34 poin. Namun, itu saja belum cukup. Mereka juga harus berharap tiga tim pesaing di atasnya Madura United, Semen Padang, dan Barito Putera menelan kekalahan di dua laga terakhir agar PSS bisa lolos dari zona degradasi dan finis di posisi ke-14.

Namun, jika PSS hanya mampu meraih satu kemenangan dan satu hasil imbang, total poin mereka hanya akan mencapai 32. Dalam skenario ini, mereka tetap akan turun ke Liga 2. Pasalnya, Semen Padang yang saat ini juga memiliki 32 poin unggul head-to-head atas PSS, bahkan jika kalah di dua laga terakhir sekalipun. Hal serupa berlaku untuk Barito Putera jika mereka gagal meraih poin tersisa.

Dengan begitu, PSS hanya akan naik ke posisi ke-16 yang masih berada di zona degradasi—dan menyusul PSIS serta salah satu dari Barito atau Semen Padang ke Liga 2 musim depan.

Situasi akan menjadi semakin buruk jika PSS kalah dari Persija di laga kandang pekan ini. Kekalahan tersebut akan menutup harapan mereka sepenuhnya. Apa pun hasil di laga terakhir tak akan mampu menyelamatkan mereka dari posisi ke-17 klasemen akhir.

PSS kini berada dalam tekanan besar. Harapan bertahan di Liga 1 bukan hanya tergantung pada performa mereka sendiri, tetapi juga pada hasil tim-tim pesaing. Dua laga ke depan adalah pertaruhan besar bagi kelangsungan Super Elja di panggung tertinggi sepak bola nasional.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: