PM Malaysia Anwar Ibrahim Kunjungi Jakarta untuk Annual Consultation ke-13

BeritaNasional.com - Perdana Menteri Malaysia, Dato’ Seri Anwar Ibrahim dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Jakarta pada Senin (28/7/2025) kemarin hingga Selasa (29/7/2025).
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menghadiri pertemuan Annual Consultation ke-13 antara Indonesia dan Malaysia yang akan digelar bersama Presiden Prabowo Subianto.
Annual Consultation merupakan forum tingkat tinggi antara kedua pemimpin negara yang bertujuan untuk mengevaluasi implementasi kesepakatan bilateral serta membahas arah kerja sama strategis di masa mendatang.
Pertemuan terakhir atau Annual Consultation ke-12 diselenggarakan pada 2017 di Malaysia.
“Annual Consultation merupakan pertemuan antara Presiden RI dan Perdana Menteri Malaysia yang bertujuan untuk melakukan evaluasi implementasi berbagai kesepakatan bilateral kedua negara,” kata Menteri Luar Negeri Sugiono dalam keterangannya, Senin (28/7/2025).
Selain membahas isu-isu bilateral, kedua pemimpin juga akan bertukar pandangan mengenai perkembangan kawasan dan isu-isu global.
Pertemuan ini juga direncanakan menghasilkan beberapa kesepakatan nyata. Di antaranya adalah Joint Statement atau Pernyataan Bersama kedua kepala negara.
"Kedua Pemimpin juga akan membahas isu-isu di kawasan dan global. Pertemuan direncanakan akan menghasilkan Pernyataan Bersama (Joint Statement) serta deliverables dalam bentuk MoU baik antar pemerintah maupun antar pelaku bisnis," ujar Sugiono.
Selain menghadiri Annual Consultation, Perdana Menteri Malaysia juga dijadwalkan memberikan pidato di Sekretariat ASEAN di Jakarta.
"Selama kunjungan kerja, Perdana Menteri Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim juga dijadwalkan untuk sebagai pembicara di Sekretariat ASEAN," tandasnya.
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 20 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 21 jam yang lalu