Presiden Prabowo Sambut Presiden Peru di Istana, Tegaskan Komitmen Perkuat Kerja Sama

BeritaNasional.com - Presiden RI Prabowo Subianto menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Peru Dina Ercilia Boluarte Zegarra, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/8/2025). 

Dalam pertemuan keduanya, Prabowo menegaskan komitmen untuk mempererat kerja sama kedua negara, terutama menjelang peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Peru.

"Yang saya hormati, Yang Mulia Presiden Dina Boluarte, Presiden Republik Peru, beserta rombongan. Sekali lagi, terima kasih atas kehormatan yang diberikan kepada kami dapat menerima Yang Mulia dalam kunjungan kenegaraan ini. Sekali lagi, terima kasih," kata Prabowo.

Prabowo menyebut pertemuan ini merupakan pertemuan yang kedua kalinya dengan Presiden Dina Boluarte dalam kurun waktu setahun. 

Sebelumnya, keduanya bertemu pada kunjungan kenegaraan Prabowo ke Lima, Peru, pada November 2024, serta saat menghadiri forum Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC).

"Terima kasih atas sambutan yang begitu baik kepada diri saya dan rombongan saya," ujar Prabowo.

Kunjungan Presiden Peru ini, lanjut Prabowo, memiliki makna khusus karena bertepatan dengan momentum peringatan setengah abad hubungan diplomatik kedua negara. 

Ia meyakini kerja sama bilateral dapat terus ditingkatkan mengingat kesamaan visi dan kepentingan antara Indonesia dan Peru.

"Kunjungan ini punya arti yang khusus karena besok adalah 50 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Peru,” ucap Peru.

“Saya sangat yakin bahwa kerjasama kita bisa kita tingkatkan karena kita punya kepentingan yang sama. Kita sama-sama ingin membangun kesejahteraan rakyat kita," lanjut dia.

Prabowo menambahkan, Indonesia dan Peru memiliki banyak kesamaan, baik secara geografis maupun posisi sebagai negara berkembang. 

Menurutnya, kedua negara adalah bagian dari komunitas di kawasan Samudera Pasifik yang memiliki potensi besar untuk berkolaborasi di berbagai bidang.

"Kita sama-sama bagian dari masyarakat dari Samudera Pasifik. Kita sama-sama dari golongan negara yang sedang membangun. Karena itu sekali lagi, terima kasih atas kunjungan Yang Mulia," tandasnya.