Keisengan yang Berbuntut Panjang, Remaja Tiongkok Didenda 2,2 Juta Yuan karena Kencing di Kuah Sup

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 16 September 2025 | 22:22 WIB
Ilustrasi kuah sup. (Foto/Frepik)
Ilustrasi kuah sup. (Foto/Frepik)

BeritaNasional.com - Dua remaja laki-laki di Tiongkok harus menghadapi konsekuensi serius akibat ulah iseng. 

Dilansir dari BBC News pada Selasa (16/9/2025), keduanya diperintahkan oleh pengadilan untuk membayar denda 2,2 juta yuan atau sekitar Rp 4,9 miliar kepada dua perusahaan katering. 

Hukuman berat ini dijatuhkan setelah mereka mengunggah video buang air kecil di dalam panci berisi kuah sup di sebuah restoran hotpot.

Insiden ini terjadi pada Februari 2025 di salah satu cabang restoran hotpot terbesar di Tiongkok, Haidilao, yang berlokasi di Shanghai. 

Video aksi mereka yang direkam saat mabuk viral di media sosial dan memicu kemarahan publik. 

Meskipun tidak ada indikasi bahwa ada orang yang mengonsumsi kuah sup yang terkontaminasi, Haidilao tetap menawarkan kompensasi besar kepada ribuan pelanggan yang makan di restoran tersebut setelah kejadian.

Pelanggaran Reputasi dan Ganti Rugi Operasional

Pada Maret, Haidilao menuntut kerugian lebih dari 23 juta yuan. Jumlah tersebut termasuk biaya kompensasi yang mereka berikan kepada pelanggan. 

Pengadilan Shanghai pada Jumat lalu memutuskan bahwa kedua remaja berusia 17 tahun itu telah melanggar hak milik dan reputasi perusahaan melalui "tindakan penghinaan".

Pengadilan juga mencatat bahwa ulah mereka mengontaminasi peralatan makan dan menyebabkan ketidaknyamanan yang besar di kalangan masyarakat. 

Karena kedua pelaku masih di bawah umur, pengadilan memerintahkan orang tua mereka untuk menanggung biaya kompensasi ini.

Total denda sebesar 2,2 juta yuan mencakup 2 juta yuan untuk kerugian operasional dan reputasi, 130 ribu yuan untuk penggantian peralatan makan dan biaya pembersihan, serta 70 ribu yuan untuk biaya hukum.

Namun, pengadilan menyatakan bahwa kompensasi tambahan yang ditawarkan Haidilao kepada pelanggan adalah "keputusan bisnis sukarela" yang tidak perlu ditanggung oleh kedua remaja tersebut.

Sebagai respons cepat, Haidilao telah menawarkan pengembalian dana penuh dan kompensasi tunai 10 kali lipat dari jumlah yang dibayarkan kepada lebih dari 4.000 pengunjung yang datang antara 24 Februari hingga 8 Maret. 

Pihak restoran juga telah mengganti semua peralatan dan melakukan pembersihan serta disinfeksi secara menyeluruh.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: