Pengamat Prediksi Kabinet Prabowo Diisi Orang Partai: 60 Banding 40 Persen

Oleh: Ahda Bayhaqi
Rabu, 01 Mei 2024 | 12:00 WIB
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka jelang penetapan presiden dan wakil presiden terpilih. (Foto/Oke Atmaja)
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka jelang penetapan presiden dan wakil presiden terpilih. (Foto/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Pengamat politik Ujang Komarudin memprediksi kabinet Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan diisi mayoritas orang dari kalangan partai politik. 

Ujang menilai orang partai yang mengisi kabinet Prabowo-Gibran bisa sampai 55-60 persen, sementara sisanya adalah profesional.

"Saya melihat 55 persen partai, 45 persen non partai. Atau bisa jadi 60 parpol 40 kalangan profesional bisa seperti itu kalkulasi dan hitung-hitungannya," ujar Ujang ketika dihubungi, Rabu (1/5/2024).

Hal itu berdasarkan langkah politik Prabowo yang ingin merangkul semua kekuatan partai politik usai Pemilu 2024. Termasuk di antaranya adalah pihak yang kalah.

Tercatat, PKB dan NasDem sudah diajak bertemu dan menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. 

Karena itu, susunan kabinet diprediksi lebih banyak diisi orang partai untuk mengakomodasi partai-partai yang mendukung Prabowo.

"Keliatahannya Pak Prabowo sedang menyusun kabinet yang tambun yang gemoy yang gemuk agar kuat di eksekutif di legislatif keliatahannya arahnya ke sana," jelas Ujang.

Prabowo membuat kabinet yang gemuk dengan kekuatan partai politik untuk menjaga stabilitas pemerintahannya ke depan. 

Karena dengan kekuatan partai politik yang besar akan memudahkan jalannya pemerintahan.

"Kalau tidak kuat ya akan mudah digoyang dan tidak stabil pemerintahannya. Prabowo-Gibran membutuhkan pemerintahan yang kuat," ujar Ujang.

Namun, semua kembali kepada Prabowo yang memiliki hak prerogatif untuk menentukan kursi pembantunya. Tergantung bagaimana Prabowo ingin merekrut menterinya, apakah bakal condong ke orang partai atau non partai.

"Tapi apapun itu semua hak penyusunan kabinet ada pada Prabowo pada presiden terpilih. Dalam konteks itu terserah Pak Prabowo ingin seperti apa berat lonjong kabinet ke depan, seperti apa susunan kabinetnya terserah presiden terpilih," tandas Ujang.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: