Bakery Ngaku Gluten Free Harus Diusut Tuntas, Dokter Sebut Bisa Bahayakan Jiwa

BeritaNasional.com -  Kasus bakery (toko roti) online @bakengrind.ads yang menipu pelanggannya dengan mengaku produknya gluten free (bebas gluten), diary free (bebas produk susu sapi), sugar free (bebas gula) dan vegan (bebas hewani) harus diusut tuntas, karena bisa menimbulkan risiko kesehatan yang fatal bahkan sampai membahayakan jiwa.

Hal ini disampaikan oleh ahli gizi dan kesehatan dr. Dion Haryadi melalui akun Instagram pribadinya @dionharyadi yang dikutip Beritanasional.com, Kamis (9/10/2025).

"Kenapa ini harus diusut kebenarannya? ya karena bisa fatal," katanya. 

Dion menjelaskan bahwa gluten adalah protein yang ditemukan dalam makanan serealia, terutama gandum dan turunannya yaitu tepung terigu dan tentu makanan-makanan yang dihasilkan seperti roti, pastry, mi, baluran gorengan dan seterusnya.

Menurutnya, gluten memang aman dikonsumsi oleh orang-orang secara umum, tetapi bagi orang-orang yang memiliki sensitivitas terhadap gluten, punya alergi gluten dan celiac disease (autoimun serius) ini bisa menimbulkan masalah kesehatan bahkan membahayakan jiwa.

"Mulai dari perut kembung, diare kronis, konstipasi, gatal-gatal di kulit, hambatan pertumbuhan pada anak-anak, dan bahkan kalau beneran alergi sama gandum bisa berisiko terjadi reaksi anafilaksis yang membahayakan jiwa," ungkapnya.

Terlebih, Dion menjelaskan bahwa untuk memastikan diagnosisnya pun sulit, biasanya akan dilakukan beberapa pemeriksaan untuk mengecek sensitivitas pasien terhadap gluten, lalu ditambah juga diet eliminasi untuk memastikan apakah masalahnya ada pada gluten atau bukan.

Karena itu, dia amat memahami perasaan orang tua yang memiliki anak dengan sensitivitas gluten, karena menghadapi beragam risiko setiap harinya dan harus selalu berhati-hati.

"Saya ngerti banget perasaan orang tuanya, enggak boleh makan ini, enggak boleh makan itu, harus dicatat dengan baik, harus menunggu juga, belum berhadapan dengan kurva pertumbuhan anak, belum berhadapan dengan risiko-risiko yang saya bilang tadi, belum ngadepin stressnya," ujarnya.

Akhir kata, Dion mengimbau kepada para pedagang untuk jujur. Jangan jadikan tulisan gluten free, vegan dan sebagainya sebagai jargon marketing semata.

"Untuk sebagian orang, mungkin ini (vegan, dairy free, egg free, gluten free) cuma jargon marketing, tapi untuk orang lain yang beneran butuh mereka itu naruh rasa percaya mereka di sini, dan please kalau jualan yang jujur," pesannya.