Kisah Prabowo Subianto, Angka 8 dan Luhut Bisar Pandjaitan

Oleh: Lydia Fransisca
Jumat, 10 Mei 2024 | 16:16 WIB
Prabowo saat hadiri halal bihalal PBNU. (Foto/PBNU)
Prabowo saat hadiri halal bihalal PBNU. (Foto/PBNU)

BeritaNasional.com - Hal itu dia bagikan saat menghadiri acara bimtek dan rakornas pilkada PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024) malam.

"Boleh kita percaya, boleh tidak percaya tapi kadang-kadang ada angka-angka tertentu yang muncul dalam kehidupan kita. Saudara-saudara, saya mau cerita bahwa bagi saya angka delapan itu angka yang selalu muncul dalam kehidupan saya," kata Prabowo dalam sambutannya.

Prabowo mengatakan, angka delapan diberikan pertama kali oleh Luhut Bisar Pandjaitan saat masih bertugas di TNI. Kala itu, Luhut memberikannya sandi 08 kepada Prabowo.

"Dulu mungkin tentara Indonesia banyak sekali orang Jawa ya. Jadi nama sandi selalu pakai bahasa sanskerta. Kalau tiap komandannya orang Jawa, berangkat operasi namanya pasti dipakai operasi parikesit atau operasi arjuna atau operasi pandawa. Sandi pun dipilih sesuatu nama-nama seperti itu ya kan, gatot kaca, satuan tugas bima," beber Prabowo.

"Suatu saat waktu saya Kapten, Komandan saya orang Batak namanya Pak Luhut Panjaitan. Dia bilang, 'Wo apa ini tentara kok selalu pakai bahasa Jawa, kita ubah sandi-sandi kita sekarang pakai angka. Karena saya komandan, sandi saya 09. Kau wakil saya, kau 08'," sambung Prabowo. 

Prabowo pun menyadari bahwa sampai saat ini dia dipanggil 08. Pasalnya, kini akan menjadi Presiden Indonesia kedelapan.

"Dari Kapten sampai Jenderal sampai pensiun sampai jadi presiden terpilih saya dipanggilnya 08 terus. Saya baru sadar jangan-jangan ini mungkin ada sesuatu kekuatan yang beri saya angka delapan. Akhirnya saya jadi Presiden kedelapankan begitu," ucap Prabowo.

Dengan menjadi presiden kedelapan, Prabowo mengaku bersyukur karena bisa belajar dari pemimpin-pemimpin sebelumnya.

"Akhirnya saya terima, oh benar, benar, jadi setelah saya menjadi presiden kedelapan Insyaallah ini Oktober, artinya saya bisa belajar dari presiden-presiden sebelum saya, kan begitu. Sekarang saya merasa di belakang saya ini ya kan kekuatan besar," tandas Prabowo.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: