Ada Kemungkinan Joe Biden Mundur

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Sabtu, 20 Juli 2024 | 04:00 WIB
Ada kemungkinan Joe Biden mundur (Foto/Newsx)
Ada kemungkinan Joe Biden mundur (Foto/Newsx)

BeritaNasional.com - Presiden Joe Biden diminta anggota Partai Demokrat untuk mundur dari persaingan Pilpres AS. Ia dinilai sudah tidak cocok maju pilpres lagi karena kondisinya yang sudah lanjut usia.

Kini Biden juga terinfeksi Covid-19 ketika sedang berkampanye di Las Vegas. Ia saat ini sedang melakukan isolasi mandiri setelah mengalami gejala ringan.

Sebelumnya di KTT NATO, Biden juga memanggil Presiden Ukraina Zelensky menjadi Putin. Ini terjadi saat Biden mau mempersilakan Zelensky untuk menyampaikan pernyataannya di podium setelah dirinya. 

Ia justru memanggil nama Presiden Rusia Vladimir Putin, bukannya Zelensky. Situasi yang cukup kacau.

"Saya akan menyerahkan kepada Presiden Ukraina, yang punya keberanian luar biasa. Silakan sodara-sodara, Presiden Putin!", ujar Biden di KTT NATO.

Hal ini membuat sejumlah anggota Partai Demokrat semakin tak yakin dengan pencapresannya. 

Dikutip dari VOA, ketika ditanya apa yang akan membuatnya menimbang kembali pencapresannya, Biden menjawab bahwa ia akan mundur jika ia memiliki masalah kesehatan.

“Jika saya mengalami masalah kesehatan, jika dokter mendatangi saya dan mengatakan, Anda memiliki masalah ini, baru berarti ada masalah,” kata Biden.

Namun rupanya dinamika politik AS kian berkembang, bahkan Biden berencana untuk mundur dari kancah pemilihan presiden dalam waktu dekat akibat banyaknya tekanan.

Dikutip dari Antara, meski demikian Biden tidak akan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris sebagai penggantinya, lapor penyiar Newsmax.

Menurut komentator Newsmax Mark Halperin, yang mengutip beberapa sumber, Biden telah setuju untuk menarik pencalonannya, paling cepat akan dilakukan akhir pekan ini, dengan hari Minggu menjadi hari yang paling mungkin.

"Sudah ada pidato yang dipersiapkan untuknya dan dia akan terus menjalankan tugasnya sebagai presiden yang sedang menjabat," katanya.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: