Persulit Negosiasi Damai dengan Hamas, Netanyahu Tolak Mundur dari Koridor Philadelphi

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Jumat, 06 September 2024 | 05:00 WIB
Netanyahu tolak mundur dari Koridor Philadelphi (Foto/X Netanyahu)
Netanyahu tolak mundur dari Koridor Philadelphi (Foto/X Netanyahu)

BeritaNasional.com - Perdana Menteri Benjamin Netanyahu baru saja memperbarui penolakan untuk menarik pasukan Israel dari Koridor Philadelphi. Ia menuding, Koridor Philadelphi sebagai jalur hidup Hamas untuk penyelundupan senjata dari Mesir.

Kemenlu Malaysia mengecam keras pernyataan-pernyataan Netanyahu. Kemenlu Malaysia menilai, tuduhan Netanyahu terhadap Mesir sangat tak berdasar. Penyataan Netanyahu juga sangat provokatif dan tidak bertanggung jawab.

Netanyahu tetap bersikukuh, Israel harus mempertahankan kontrol atas Koridor Philadelphi untuk mencegah Hamas menyelundupkan senjata dari Mesir ke Gaza.

Koridor tersebut terletak di sisi Gaza di area perbatasan dengan Mesir. Koridor ini jadi hambatan utama dalam negosiasi damai antara Hamas dan Israel selama ini.

“Saya mau mengembalikan 101 sandera yang tersisa. Saya akan melakukan semua yang saya bisa untuk membawa mereka pulang. Namun meninggalkan Philadelphia tidak akan mempercepat pembebasan para sandera,” ujar Netanyahu dikutip dari VOA.

Sebenarnya warga Israel dan Menhan Israel mendorong Netanyahu melepaskan Koridor Philadelphi. Setidaknya untuk waktu yang singkat guna membawa kembali sisa sandera yang ditahan di Gaza oleh Hamas.

Masalah terkait koridor tersebut mencapai puncaknya setelah pembunuhan terhadap 6 sandera yang akan dikembalikan dalam keadaan hidup jika kesepakatan itu tercapai. Namun Netanyahu selalu menggagalkan upaya perundingan damai itu.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: