Mengenal Tradisi Imlek di Indonesia, Ada Bagi-bagi Angpao sampai Kumpul Bareng Keluarga

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 28 Januari 2025 | 16:29 WIB
Suasana Imlek di wilayah Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja).
Suasana Imlek di wilayah Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja).

BeritaNasional.com - Perayaan tahun Baru Imlek pastinya sudah dinantikan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Begitu juga dengan masyarakat Tionghoa yang ada di Indonesia sudah sangat menunggu Tahun Baru Imlek 2025.

Perayaan ini tidak hanya sekadar menyambut pergantian tahun, tetapi juga sarat dengan makna budaya, spiritual, dan tradisi yang telah berlangsung selama ribuan tahun.

Imlek juga merupakan waktu berkumpul dengan keluarga, merayakan keberuntungan, dan mengharapkan kehidupan yang lebih baik di tahun yang baru. 

Beberapa tradisi yang biasanya dilakukan selama perayaan Imlek antara lain:

1. Bersih-bersih Rumah

Sebelum hari H, banyak keluarga Tionghoa melakukan pembersihan rumah secara menyeluruh. Hal ini bertujuan untuk mengusir nasib buruk dan membersihkan segala hal yang tidak diinginkan agar membawa keberuntungan di tahun yang baru.

2. Reuni Keluarga dan Makan Malam Bersama

Imlek adalah saat yang sangat penting untuk berkumpul bersama keluarga. Makan malam bersama keluarga adalah bagian integral dari perayaan ini, dan biasanya terdapat hidangan khas seperti dumpling, ikan, dan kue keranjang yang masing-masing memiliki simbolisme keberuntungan.

3. Angpao (Amplop Merah)

Salah satu tradisi yang paling khas dalam perayaan Imlek adalah pemberian angpao, yaitu amplop merah berisi uang yang diberikan oleh orang dewasa kepada anak-anak atau orang yang lebih muda. Pemberian angpao ini melambangkan harapan untuk memberi berkah, keberuntungan, dan kesejahteraan di tahun yang baru.

4. Pertunjukan Barongsai dan Liong

Pada beberapa daerah, terutama di kota-kota besar, perayaan Imlek dihiasi dengan pertunjukan barongsai (singa) dan liong (naga). Pertunjukan ini dipercaya dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan. Gerakan akrobatik barongsai dan liong sering kali diiringi dengan bunyi petasan yang keras, yang juga diyakini bisa mengusir energi negatif.

5. Berbagi dan Sedekah

Selain berkumpul bersama keluarga, banyak orang yang juga melakukan kegiatan sosial, seperti berbagi rezeki dan menolong sesama.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: