200 Mesin Parkir Rusak di Jakarta, Dishub: Kalau Mau Diperbaiki, Tidak Ada Spare part

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 29 April 2025 | 18:20 WIB
Kadishub DKI Syafrin Liputo saat diwawancarai. (BeritaNasional/Lydia)
Kadishub DKI Syafrin Liputo saat diwawancarai. (BeritaNasional/Lydia)

BeritaNasional.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengungkapkan terdapat 200 mesin parkir alias terminal parkir elektronik (TPE) yang rusak.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo menyatakan pihaknya belum dapat memperbaiki mesin itu karena ketidaktersediaan spare part TPE.

"Mesin parkir elektronik itu kalau mau diperbaiki, sekarang spare part enggak ada," kata Syafrin kepada wartawan di Balai Kota yang dikutip pada Selasa (29/4/2025).

Syafrin mengatakan TPE itu dibeli dari Swedia pada 2016 sehingga dishub kesulitan mencari spare part untuk memperbaiki mesin tersebut.

"Karena barang ini kan diimpor dari Swedia. Begitu dalam kurun waktu sejak 2016 si TPE tidak berlanjut sehingga kita kesulitan untuk spare part," ujar Syafrin.

Meski demikian, Syafrin mengeklaim pihaknya bakal memperbaiki TPE itu dengan menggunakan spare part dari dalam negeri.

"Diupayakan dilakukan penggantian dengan tetap memanfaatkan komponen dalam negeri sehingga tidak menimbulkan ketergantungan untuk ke depan," jelas Syafrin.

"Begitu ada yang diganti, tersedia komponen dalam negeri. Itu tujuannya. Sampai dengan hari ini kita sudah uji coba di Jalan Sabang, Jalan Agus Salim, itu cukup bagus dan alatnya responsif," tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: