Kunjungi Korban Kebakaran Kapuk Muara, Wapres Pastikan Penanganan Cepat

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Senin, 09 Juni 2025 | 22:42 WIB
Wapres Gibran Rakabuming kunjungi korban kebakaran (Foto/Setwapres)
Wapres Gibran Rakabuming kunjungi korban kebakaran (Foto/Setwapres)

BeritaNasional.com - Kebakaran hebat melanda permukiman padat penduduk di Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (6/6/2025). Meski tidak menimbulkan korban jiwa, peristiwa ini menghanguskan ratusan rumah dan memaksa sekitar 1.900 warga tinggal di tenda-tenda pengungsian. 

Sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam berbagai kesempatan, tentang pentingnya respons cepat dan menyeluruh dalam penanganan bencana, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming meninjau langsung lokasi kebakaran dan posko pengungsian pada Senin malam.

Pada kesempatan ini, Wapres menyusuri area terdampak yang masih dipenuhi puing-puing sisa kebakaran. Ia juga mengunjungi tenda-tenda pengungsian, berdialog dengan warga untuk mendengar langsung berbagai kebutuhan mereka. 

Kepada warga, Wapres menyampaikan bahwa pemerintah akan terus memastikan terpenuhinya seluruh kebutuhan pokok, termasuk fasilitas yang lebih layak, makanan bergizi, dan layanan kesehatan.

Sebagaimana ditekankan Presiden Prabowo tentang pentingnya koordinasi lintas sektor dalam situasi darurat, Wapres menginstruksikan jajaran pemerintah daerah dan lembaga terkait agar memastikan penanganan dampak kebakaran di Kapuk Muara berjalan optimal. 

Termasuk, ia meminta agar dilakukan pemetaan menyeluruh terhadap zona terdampak, sehingga distribusi bantuan dapat berjalan merata dan tepat sasaran. Wapres juga menekankan bahwa kelayakan tempat pengungsian harus menjadi perhatian utama, khususnya terkait kemudahan akses air bersih, toilet, serta sistem logistik makanan yang terkoordinasi dan memadai.

Di samping penanganan darurat tersebut, Wapres juga menyoroti pentingnya langkah jangka panjang dalam upaya mencegah bencana kebakaran terulang kembali di masa mendatang. Beberapa di antaranya, ia meminta penguatan sistem pemadam kebakaran di kawasan padat penduduk, penambahan hidran publik dan posko siaga di tingkat RT/RW, serta penataan ulang kawasan rawan kebakaran. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua RW 04 Kelurahan Kapuk Muara, Sudiono, menjelaskan kronologi kejadian bahwa kebakaran terjadi saat lingkungan dalam kondisi sepi. Kebakaran berlangsung bertepatan dengan waktu Salat Jumat dan perayaan Idul Adha.

“Waktu itu pas berbarengan kebakarannya. Satu, pas waktu sembahyang Jumat, kedua, pas Hari Raya Iduladha,” tutur Sudiono.

“Jadi waktu itu kondisinya sepi, tau-tau, api udah gede,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Sudiono menyampaikan bahwa bantuan dari berbagai tingkatan pemerintahan telah hadir secara cepat dan terpadu. Fasilitas darurat seperti MCK, air bersih, dan makanan telah tersedia di lokasi pengungsian.

“Selama ini penanganannya dari tingkat kelurahan sampai ke tingkat provinsi dan pusat pun selalu merespons semua. Jadi, dari itu, udah disiapin langsung MCK portable, terus air, semua terpenuhi, dan makanan, alhamdulillah, tidak kekurangan.” urainya.

Sudiono pun mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wapres yang menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kondisi warga. Ia berharap kehadiran Wapres menjadi solusi bagi korban dan wilayah terdampak.

“Saya terima kasih Bapak (Wapres) menyempatkan mengunjungi atau melihat langsung kondisi pengungsian korban kebakaran di wilayah kami,” ucapnya.

Kemudian, salah satu warga terdampak, Juki, menuturkan bahwa titik api pertama muncul tepat di lingkungannya. Dalam hitungan jam, seluruh harta bendanya habis dilalap api.

“Titiknya di tempat lingkungan aku. Jadi udah deh, semuanya habis. Tinggal yang dipakai doang,” ujarnya.

Dengan kehadiran Wapres, ia berharap ada solusi, terutama terkait relokasi tempat tinggal warga terdampak ke lokasi yang lebih aman dan layak.

“Kalau bisa ya (tempat tinggal) dipindahin ke yang lebih layak,” harapnya.

Tidak hanya menyapa para pengungsi, pada kesempatan ini Wapres juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako serta berbagai kebutuhan dasar lainnya seperti selimut dan pampers. sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: