Neraca Perdagangan Indonesia Melonjak Drastis, Surplus Capai USD 4,3 Miliar pada Mei 2025

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 01 Juli 2025 | 18:00 WIB
Ilustrasi perdagangan Indonesia. (Foto/Pixabay)
Ilustrasi perdagangan Indonesia. (Foto/Pixabay)

BeritaNasional.com - Kabar gembira datang dari sektor ekonomi Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa neraca perdagangan Indonesia mencatat lonjakan surplus yang signifikan hingga USD 4,3 miliar pada Mei 2025. Angka ini jauh melampaui surplus bulan sebelumnya yang hanya mencapai USD 0,16 miliar.

Pencapaian ini sekaligus menandai surplus neraca perdagangan ke-61 secara berturut-turut sejak Mei 2020. 

Hal ini disampaikan oleh Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, dalam konferensi pers virtual pada Selasa (1/7/2025).

"Surplus neraca perdagangan terutama disumbang oleh komoditas nonmigas yang menyumbang US$5,83 miliar, sebagian besar bersumber dari bahan bakar mineral, lemak dan minyak hewani atau nabati, serta besi dan baja," jelas Pudji.

Kinerja Positif Sejak Awal Tahun

Lebih lanjut, Pudji Ismartini juga memaparkan kinerja neraca perdagangan Indonesia sepanjang tahun ini. 

Sejak Januari hingga Mei 2025, total surplus neraca perdagangan Indonesia tercatat sebesar USD 15,38 miliar. Angka ini menunjukkan peningkatan sekitar US$2,32 miliar dibandingkan periode yang sama pada 2024.

"Surplus Januari-Mei tahun ini terutama ditopang oleh surplus komoditas nonmigas sebesar USD 23,10miliar,sementara komoditas migas masih mencatat defisit USD 7,72 miliar," tandasnya.

Capaian surplus yang konsisten ini menunjukkan resiliensi ekonomi Indonesia di tengah dinamika global dan menjadi indikator positif bagi pertumbuhan investasi.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: