Presiden Prabowo Kenang Mahar Mardjono sebagai Pejuang dan Tokoh Pendidikan

Oleh: Lydia Fransisca
Selasa, 26 Agustus 2025 | 18:10 WIB
Presiden Prabowo Subianto.  (BeritaNasional/Lydia)
Presiden Prabowo Subianto. (BeritaNasional/Lydia)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto mengenang sosok Prof. Mahar Mardjono dalam acara peresmian Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Mahar Mardjono, di Cawang, Jakarta Timur, Selasa (26/8/2025).

Dalam sambutannya, Prabowo mengungkapkan rasa bangganya terhadap Mahar Mardjono, yang dikenal sebagai seorang pejuang sekaligus dokter pribadi Presiden ke-2 RI, Soeharto.

“Saya kenal Prof. Mahar Mardjono, dan saya ingin katakan kepada generasi penerus: Prof. Mahar Mardjono saat muda adalah seorang pejuang, ikut angkat senjata,” kata Prabowo.

Prabowo menjelaskan bahwa pada masa pascakemerdekaan, banyak dokter yang tidak hanya berkontribusi di bidang kesehatan, tetapi juga aktif memimpin di institusi militer dan pendidikan.

“Angkatan '45 banyak sekali dokter yang menjadi pemimpin, bahkan ada yang menjadi jenderal dari kalangan medis," ujarnya.

“Kita mengenang Prof. Jenderal Ibnu Sutowo, Jenderal Eri Sudewo Rektor Universitas Airlangga, Jenderal Sjarif Thajeb Rektor UI sekaligus Menteri Pendidikan. Mereka semua adalah para pejuang,” lanjut Prabowo.

Ia juga menyebutkan bahwa Mahar Mardjono sempat menjabat sebagai Rektor Universitas Indonesia (UI), dan merupakan sosok yang sangat dihormati, termasuk oleh kalangan militer.

“Mahar Mardjono juga sangat terkenal. Beliau pernah menjadi Rektor UI. Saat mahasiswa UI waktu itu sering berdemo dan melawan pemerintah, tentara sempat ingin masuk kampus,” kisah Prabowo.

“Tapi yang berdiri di pintu gerbang adalah Prof. Mahar Mardjono. Begitu tentara melihat beliau, mereka tidak jadi masuk, karena saking hormatnya kepada beliau,” tutupnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: