Kecelakaan Kereta Wisata Gloria Tewaskan 15 Orang di Portugal

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Kamis, 04 September 2025 | 15:00 WIB
Ilustrasi TKP (Foto/Pixabay)
Ilustrasi TKP (Foto/Pixabay)

BeritaNasional.com - Sedikitnya 15 orang tewas dan 18 lainnya terluka saat kereta wisata Gloria yang bersejarah di Lisbon, Portugal, keluar jalur dan menabrak sebuah bangunan di Rua da Gloria, demikian laporan media setempat.

Kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu pukul 18.00 waktu setempat (23.00 WIB) saat kereta kabel yang memiliki sistem "funicular" itu bergerak turun dari titik keberangkatan Sao Pedro de Alcantara ke titik Restauradores, menurut laporan Diario de Noticias.

Sistem kereta kabel funicular memiliki ciri khas, yaitu dua kereta yang berada pada ujung yang berlawanan di jalurnya, seringkali jalur curam, terkait secara permanen, sehingga pergerakan kedua kereta saling menyeimbangkan saat naik dan turunnya.

Petugas penyelamat berhasil mengevakuasi semua korban dari reruntuhan kereta. Sembilan korban cedera, termasuk lima yang terluka parah, beserta tiga lainnya yang termasuk seorang anak dengan luka ringan, dilarikan ke rumah sakit.

Penyebab kereta tersebut keluar jalur masih belum diketahui. Pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kecelakaan dan meneliti adanya faktor-faktor pidana.

Sementara, Dinas Pencegahan dan Penyelidikan Kecelakaan Pesawat dan Kereta Api (GPIAAF) Portugal baru akan menyisir lokasi kecelakaan pada Kamis waktu setempat karena sumber daya yang terbatas di lokasi.

Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa menyatakan "amat prihatin terhadap kecelakaan tersebut, khususnya atas jatuhnya korban tewas dan cedera serius, serta beberapa korban yang mengalami cedera ringan".

Ia mengungkapkan rasa belasungkawa dan solidaritas dengan keluarga korban, sembari menyampaikan harapan supaya penyebab tragedi ini dapat segera dijelaskan oleh otoritas.

Pemerintah setempat juga dilaporkan akan menyatakan hari berkabung.

"Lisbon berduka. Ini adalah tragedi yang tak pernah terjadi sebelumnya di kota kita," kata Walikota Lisbon Carlos Moedas.

Sumber: Antarasinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: