Peringatan BMKG: 19 Kota Berpotensi Diguyur Hujan, Rob Ancam Pesisir

Oleh: Tim Redaksi
Jumat, 19 September 2025 | 08:49 WIB
Warga melintas saat hujan di Jalan Minang Kabau, Jakarta, Selasa (12/8/2025).(Beritanasional.com/Oke Atmaja)
Warga melintas saat hujan di Jalan Minang Kabau, Jakarta, Selasa (12/8/2025).(Beritanasional.com/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat (19/9/2025).

Masyarakat diimbau untuk mewaspadai dampak angin kencang, hujan petir, gelombang tinggi, hingga banjir rob yang berpotensi mengganggu aktivitas harian, terutama di wilayah pesisir.

Dalam siaran daring yang disampaikan Prakirawati BMKG Hasalika Nurjanah, disebutkan bahwa banjir rob berpeluang terjadi di beberapa daerah pesisir seperti:

  • Dabo Singkep
  • Bangka dan Belitung
  • Semarang, Demak, Pekalongan, Tegal, Pemalang
  • Palu, Donggala, Buol, Toli-Toli, Morowali
  • Pesisir Maluku Tengah

"Kami imbau masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah pesisir, untuk lebih waspada terhadap potensi banjir rob yang bisa terjadi akibat kombinasi pasang air laut dan cuaca ekstrem," ujar Hasalika.

Hujan Ringan hingga Petir di Sejumlah Kota

BMKG juga memprakirakan hujan ringan akan mengguyur sejumlah kota besar di Indonesia, termasuk:

  • Padang, Tanjung Pinang, Palembang, Pangkal Pinang
  • Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya
  • Denpasar, Mataram, Palangka Raya, Samarinda, Palu
  • Mamuju, Ambon, dan Manokwari

Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang diperkirakan turun di:

  • Medan, Pekanbaru, Serang, dan Sorong
  • Tak hanya itu, hujan disertai petir juga diprediksi terjadi di:
  • Jambi, Bengkulu, Tanjung Selor
  • Manado, Ternate, Nabire, dan Merauke
  • Waspadai Siklon Tropis dan Gelombang Tinggi

Selain itu terdapat dua bibit siklon tropis yang kini tengah dipantau BMKG, yaitu:

  • Bibit Siklon Tropis 90W di Laut Filipina
  • Bibit Siklon Tropis 94W di Laut China Selatan

Keduanya diperkirakan bisa berkembang menjadi siklon tropis dalam waktu 24 jam ke depan, dan berdampak pada peningkatan pertumbuhan awan hujan serta kecepatan angin di sejumlah wilayah Indonesia.

BMKG menyebut, fenomena atmosfer ini berpotensi memicu gelombang laut tinggi dengan ketinggian antara 2,5 hingga 4 meter di wilayah-wilayah berikut:

  • Samudera Hindia barat Lampung
  • Perairan selatan Banten dan Jawa Barat
  • Laut selatan Bali hingga Nusa Tenggara Barat

Warga dan Nelayan Diminta Tetap Waspada

Mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu, masyarakat terutama yang tinggal di pesisir serta para nelayan dan operator pelayaran diminta untuk meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di laut.

"Kami mengimbau masyarakat untuk terus memperbarui informasi cuaca dari kanal resmi BMKG, agar bisa mengantisipasi potensi risiko cuaca ekstrem," tegas Hasalika.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi BMKG atau mengunduh aplikasi mobile Info BMKG yang tersedia di platform digital.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: