Purbaya Siapkan Skema Utang Bunga Rendah bagi Pemda Lewat PT SMI

Oleh: Panji Septo R
Senin, 03 November 2025 | 17:04 WIB
Wakil Ketua DPD Tamsil Linrung (kiri) menerima kunjungan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Wakil Ketua DPD Tamsil Linrung (kiri) menerima kunjungan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com -   Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyiapkan fasilitas pinjaman berbunga rendah bagi pemerintah daerah yang mengajukan pembiayaan ke pemerintah pusat melalui PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau PT SMI.

Menurut Purbaya, PT SMI telah menyalurkan sekitar Rp3 triliun ke berbagai daerah. Ia berencana memperbesar jumlah penyaluran bila proyek yang diajukan dianggap layak dibiayai.

"Saya kemarin ke PT SMI, saya tanya, dia bilang banyak program-program yang bagus dengan daerah," ujar Purbaya dalam Rapat Kerja dengan Komite IV DPD RI di Jakarta Pusat, Senin (3/11/2025).

"Saya tanya mereka, berapa yang Anda salurkan sekarang? Kalau enggak salah baru Rp3 triliun ke daerah," imbuhnya. 

Purbaya mengatakan pemda meminta bunga 0,2 persen. Mendengar hal itu, Purbaya mengatakan pemerintah siap menambah dana bagi PT SMI. 

Hal itu ia lakukan agar pembiayaan berbunga rendah bisa disalurkan lebih luas ke proyek-proyek daerah yang siap dijalankan.

"Kalau daerah siap dan SMI siap, saya akan channeling lebih banyak. Kan enggak hilang uangnya, cuma di situ aja. Saya bilang, 'Oke, saya kasih 0,5 persen. Bisa enggak kamu serap Rp6 triliun dalam waktu dekat?'" katanya.

Ia menambahkan, pembiayaan ini bersumber dari dana pemerintah di luar APBN yang dapat dialirkan lewat PT SMI. Lembaga tersebut akan menilai kelayakan proyek secara profesional sebelum menyalurkan pinjaman.

"Daripada kamu nganggur, sudah saya tambah Rp3 triliun, kalau bisa Rp6 triliun, saya kasih Rp6 triliun, kamu siap-siap aja," ujarnya.

Purbaya menekankan, inisiatif ini tidak dimaksudkan untuk mencari keuntungan, melainkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat daerah.

"Untuk saya, uang pemerintah bukan untuk cari bunga, harusnya memaksimalkan pertumbuhan daerah supaya ekonomi daerah jalan," ucapnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: