Terbakarnya Ruko Bingkai di Mampang, 7 Orang Tewas karena Terjebak di Lantai Atas

Oleh: Mufit
Selasa, 23 April 2024 | 14:45 WIB
Ilustrasi kebakaran. (Foto/Freepik)
Ilustrasi kebakaran. (Foto/Freepik)

BeritaNasional.com - Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) Kompol Henrikus Yossi mengungkap fakta terbaru terkait tewasnya tujuh orang dalam peristiwa kebakaran ruko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Henrikus menyatakan pihaknya menemukan fakta baru bahwa ruko tersebut tidak memiliki pintu darurat. 

Dia menduga tidak adanya pintu darurat mengakibatkan tujuh orang terjebak di lantai atas saat kebakaran. 

"Jadi, kalau dari keterangan tempat kerja, tempat tinggal juga. Kami tidak lihat ada emergency exit. Artinya, pintu keluar pintu masuk itu hanya bersumber dari depan," Henrikus kepada wartawan, Selasa (23/4/2024).

Menurut Yossi, toko bingkai itu hanya memiliki satu tangga untuk akses naik-turun serta satu jalan keluar-masuk, padahal ruko tersebut memiliki lima lantai.

"Saat Jumat malam, kondisi api besar di pintu depan. Keluar masuk harus lewat pintu depan. Itu adalah kendala korban tidak bisa keluar karena api besarnya di pintu masuk," ungkapnya.

Lebih lanjut, Yossi menjelaskan ruko yang terbakar memiliki alat pemadam kebakaran ringan atau APAR di lantai atas. Namun, peralatan tersebut tidak dipakai saat insiden kebakaran.

"APAR ada di lantai atas, tapi enggak kepakai. Posisinya pun tidak berpindah," tuturnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: