Festival Melayu, Ajang Menumbuhkan Cinta kepada Warisan Budaya

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Senin, 21 Oktober 2024 | 02:00 WIB
Ilustrasi Festival Melayu (Foto/Instagram Mabm Kalbar)
Ilustrasi Festival Melayu (Foto/Instagram Mabm Kalbar)

BeritaNasional.com - Sebanyak 14 Dewan Pengurus Cabang (DPC) Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) dari seluruh wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) mengikuti ajang Festival Melayu Kalimantan Barat XIII yang berlangsung di Pontianak pada 19-24 Oktober 2024.

"Kami menyampaikan rasa syukur atas kehadiran seluruh kontingen dari berbagai daerah, termasuk tamu undangan dari Malaysia," kata Ketua MABM Kalbar, Chairil Effendy dikutip dari Antara.

Chairil mengatakan, Festival Melayu terakhir digelar di Sekadau pada 2018. Sedangkan pada 2020 harus tertunda akibat pandemi Covid-19. Kini, Festival Melayu kembali digelar dengan semangat untuk melestarikan budaya Melayu.

"Kami senang dapat kembali melaksanakan festival ini setelah terhenti selama beberapa tahun. Ini menjadi momentum penting untuk terus menjaga dan melestarikan tradisi budaya Melayu yang ada di Kalimantan Barat," ujarnya.

Festival ini dimeriahkan oleh berbagai agenda yang melibatkan partisipasi aktif pengurus wilayah MABM dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar.

Berbagai kegiatan Festival Melayu digelar, termasuk 11 cabang lomba, 4 diskusi kelompok terarah (FGD), 4 pertunjukan budaya, 8 permainan rakyat, serta stand pameran budaya dan produk UMKM yang turut memperkaya nuansa festival.

Salah satu agenda utama adalah Pawai Budaya Nusantara dengan jumlah peserta mencapai 3.000 orang. Pawai ini akan mengambil rute dari Masjid Mujahidin hingga Rumah Melayu Kalbar.

Berbagai lomba yang mengedepankan kearifan lokal juga memeriahkan festival, seperti lomba Uri Gasing, lomba Rancang Motif Melayu, dan lomba cipta lagu Melayu. Kemudian lomba bertutur., lomba sampan bidar, lomba silat tradisional dan lomba masak asam pedas.

Selain perlombaan, festival ini juga menggelar seminar internasional yang mengangkat tema budaya Melayu, seminar rias dan busana pengantin Melayu, workshop pantun serta penampilan tari kreasi, tari Nusantara, dan tari Melayu.

Festival Melayu Kalimantan Barat XIII 2024 ini digelar di Rumah Melayu Kalbar. Rangkaian kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi sekaligus memperkuat identitas budaya Melayu di Kalimantan Barat, serta menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap warisan budaya.


 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: