Kurangi Laju Kendaraan Jika Mengalami Ini di Jalan Raya

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 13 November 2024 | 11:00 WIB
Ilustrasi jalan aspal (BeritaNasional/Freepik)
Ilustrasi jalan aspal (BeritaNasional/Freepik)

BeritaNasional.com -  Kecelakaan di tol Cipularang akibat mobil truk  pengangkut kardus diduga mengalami rem blong, merupakan satu dari sekian banyak kejadian serupa yang mengakibatkan banyak kerugian. 

Tapi tidak sedikit publik yang menilai rem blong tersebut juga didukung oleh kondisi aspal tol yang licin akibat diguyur hujan deras. 

Aspal sejatinya memiliki kelekatan terhadap benda atau roda kendaraan yang akan melintasinya. Aspal jalan berkualitas memberikan permukaan yang halus dan rata, sehingga meningkatkan keselamatan pengendara. Aspal berkualitas memiliki tingkat gesekan yang optimal, yang memungkinkan kendaraan memiliki cengkeraman yang baik, terutama pada saat kondisi jalan basah. Hal ini sangat penting untuk mencegah kendaraan tergelincir dan mengurangi risiko kecelakaan. Namun ada faktor lain yang mengakibatkan jalan aspal menjadi licin untuk dilalui kendaraan hingga bisa menyebabkan kecelakaan dalam berkendara. 

Berikut penjelasan singkat jalan aspal licin saat hujan. 

Berkendara di musim hujan perlu tingkat waspada yang lebih tinggi karena lebih berisiko. Selain angin kencang, kendaraan juga rawan selip akibat aspal yang licin saat hujan baru turun.

Kendaraan yang melintas setiap harinya di jalan beraspal kerap meninggalkan material hasil buang mesin seperti minyak atau oli.

Saat udara panas, debu dan kotoran hasil buang mesin kendaraan akan mengendap dan bertahan menumpuk di lapisan aspal.

Lalu ketika air hujan baru turun dan membasahi permukaan jalan, lapisan minyak akan berada di atas atau permukaan yang langsung mengalami kontak dengan tapak ban. Hal ini karena minyak yang lebih ringan dari air akan terangkat dan menutupi permukaan aspal.

Selain itu, suhu aspal yang masih panas saat hujan baru turun membuat ban kendaraan lebih mudah tergelincir. Hal ini dikarenakan ban tidak dapat menempel ke aspal dengan baik di jalanan basah saat baru hujan. 

Jika pengendara melakukan manuver tiba-tiba atau mengerem mendadak, maka akan memicu selip. Ini yang kerap menyebabkan pengendara, khususnya pengendara sepeda motor jatuh tergelincir saat hujan.

Namun ketika hujan sudah mulai deras, permukaan aspal jadi lebih bersih dari debu. Suhu aspal juga menjadi lebih stabil dibandingkan saat di awal hujan.

Oleh sebab itu, apabila harus tetap berkendara saat hujan baru turun, sebaiknya kurangi kecepatan dan hindari melakukan pengereman secara mendadak.

Pastikan untuk tetap konsentrasi pada jalan dan sekitar selama berkendara, sehingga saat ada halangan, pengemudi masih mampu mengendalikan laju kendaraan.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: