Prabowo: Jangan Mau Ditipu Belajarlah dari Sejarah

Oleh: Ahda Bayhaqi
Jumat, 13 Desember 2024 | 09:30 WIB
Presiden Prabowo Subianto hadir di puncak HUT Partai Golkar (BeritaNasional/Ahda Bayhaqi)
Presiden Prabowo Subianto hadir di puncak HUT Partai Golkar (BeritaNasional/Ahda Bayhaqi)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto menekankan pentinya belajar dari sejarah agar tidak lagi mudah diadu domba dan dibohongi. 

"Karena itu kita sekarang ini harus percaya diri jangan lagi kita mau diadu domba. Belajarlah dari sejarah. Kita terlalu lugu. Bangsa indonesia terlalu lugu. Kita sering dibohongi. Kita harus ngoreksi diri. Lugu bukalah semua ajaran. Bukalah buku-buku pelajaran. Bukalah ajaran nenek moyang kita sendiri," paparnya. 

Prabowo yang hadir dan berpidato di acara puncak HUT Golkar ke-60 di Sentul Internasional Convention Center, Bogor Jawa Barat, Kamis (12/12/2024) juga mengutip pribahasa Jawa yakni eling lan waspodo. Sikap tersebut menjadi pegangan dalam menggembleng dirinya saat memantapkan diri menjadi presiden.

"Pemimpin tidak boleh lugu. Pemimpin harus waspada. Eling lan waspodo.  Makanya saya perlu cukup lama untuk menjadi presiden RI. Saya menganggap itu sebagai bagian penggemblengan. Bagian pendidikan," ungkapnya. 

Dalam kesempatan itu presiden kedelapan ini sepakat dengan pemikiran Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia tentang pentingnya perbaikan sistem. 

"Bahwa kita semua merasakan demokrasi kita yang kita jalankan ada suatu atau ada beberapa hal yang harus kita perbaiki bersama. Menurut saya kita harus perbaiki sistem kita. Dan kita tidak boleh malu untuk mengakui kemungkinam sistem ini terlalu mahal," tandasnya.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: