Kehadiran Patrick Kluivert sebagai Pelatih Baru Tim Nasional Jadi Sorotan

BeritaNasional.com -   Kehadiran Patrick Kluivert sebagai pelatih baru tim nasional Indonesia menuai berbagai sorotan, termasuk isu latar belakangnya terkait perjudian.

Hal ini memicu pro dan kontra di kalangan masyarakat sepak bola Indonesia, yang memiliki perspektif berbeda mengenai hal tersebut.

Pengamat sepak bola Kesit B Handoyo, menjelaskan bahwa latar belakang perjudian Kluivert memang menjadi perhatian sebagian masyarakat Indonesia.

Meski demikian, dirinya menilai konteks budaya dan hukum di Belanda perlu dipahami terlebih dahulu.

“Memang dengan latar belakang yang buat sebagian masyarakat di Indonesia bahwa Patrick Kluivert terlibat perjudian,” ujar Kesit dalam program ‘Dialog Berita Nasional Malam’ dikutip Sabtu (11/1/2025).

“Karena di Belanda sendiri judi memang tidak dilarang, beda dengan di Indonesia,” imbuhnya.

Kesit menekankan bahwa meski isu tersebut menimbulkan persepsi negatif, fokus seharusnya tidak terlalu diarahkan pada masa lalu Kluivert.

Menurutnya, yang paling penting adalah kinerja Kluivert dalam mempersiapkan tim nasional Indonesia menghadapi tantangan ke depan.

“Yang jelas, latar belakang itu mungkin buat masyarakat Indonesia dinilai negatif dari Patrick Kluivert. Tapi saya pikir itu sebagai catatan saja. Jangan fokus kita terlalu ke sana,” tegas Kesit.

Ia mengajak masyarakat untuk lebih memperhatikan bagaimana Kluivert mampu mengoptimalkan performa tim Garuda di tengah sorotan sebagai pelatih baru.

Tantangan besar sudah menanti, terutama untuk melewati empat pertandingan sisa dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

“Yang paling penting adalah bagaimana tim nasional ini bisa lebih optimal penampilannya di tengah sorotan pelatih baru, Patrick Kluivert,” lanjutnya.

Kesit optimistis jika fokus diarahkan pada performa tim, peluang Indonesia untuk tetap bersaing di kualifikasi Piala Dunia 2026 akan tetap terbuka.

“Jadi fokus saja sekarang bagaimana tim nasional Indonesia bisa melewati empat pertandingan sisa yang sangat penting untuk terus bersaing,” ujarnya.

Ia juga berharap Indonesia mampu mencapai target yang diharapkan, baik lolos langsung ke Piala Dunia maupun melanjutkan perjuangan di putaran keempat.

“Syukur-syukur kita bisa lolos langsung. Tapi paling tidak, kita masih bisa bersaing di putaran keempat,” pungkas Kesit.