Tanah Longsor di Tapanuli Selatan, 2 Warga Tewas

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Minggu, 23 Februari 2025 | 14:40 WIB
Pencarian korban tanah longsor di Tapanuli Selatan (BeritaNasional/BNPB)
Pencarian korban tanah longsor di Tapanuli Selatan (BeritaNasional/BNPB)

BeritaNasional.com -  Bencana tanah longsor terjadi di Desa Sisundung Kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan Sumatra Utara. Bencana tersebut mengakibatkan dua korban jiwa. Bencana ini terjadi pada Sabtu (22/2/2025) pukul 18.00 WIB

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan korban merupakan sepasang suami istri yang terjebak dalam timbunan material longsor yang menimpa rumah mereka.

" Kedua korban ditemukan tim gabungan  yang terdiri dari personil BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan, TNI-POLRI, Forkopincam Angola Barat dan masyarakat sekitar pukul 21.30 WIB dalam keadaan meninggal dunia," jelasnya. 

Tanah longsor terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut dalam waktu lama. Dua unit rumah warga yang berada di dekat tebing rusak berat tertimbun meterial longsor.

"Tim penanggulangan bencana setempat akan melanjutkan proses pembersihan lingkungan pada hari ini"

Ia mengingatkan saat ini masih ada dalam musim penghujan dan terdapat beberapa kejadian bencana hidrometeorologi basah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) senantiasa mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaaan dan bersiaga menghadapi potensi bencana tersebut. 

Masyarakat yang tinggal di wilayah perbukitan atau dekat dengan tebing hendaknya mengenali tanda-tanda terjadinya tanah longsor seperti munculnya retakan di lereng sejajar dengan tebing, air sumur berubah keruh, pepohonan atau tiang tampak miring, dan kerikil berjatuhan dari tebing. 

"Jika terjadi hujan intensitas tinggi lebih dari satu jam, warga sebaiknya mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman," pintanya.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: