Gubernur DKI Pramono Intruksikan Satpol PP Koordinasi dengan Polri Berantas Obat Keras

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 07 Mei 2025 | 08:00 WIB
Ilustrasi (BeritaNasional/Freepik)
Ilustrasi (BeritaNasional/Freepik)

BeritaNasional.com - ​Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mulai mengkhawatirkan peredaran obat keras Tramadol yang dijual bebas di kawasan Tanah Abang Jakarta Pusat. 

Ia pun akan mengintruksikan berbagai dinas terkait untuk menangani perdagangan obat keras tersebut yang dijual secara terang-terangan di kawasan tersebut. 

“Tramadol, saya baru dengar hari ini. Saya akan memerintahkan dinas terkait, terutama kepada Satpol PP yang nanti berkoordinasi dengan kepolisian. Untuk yang seperti itu, harus kita perangi bersama. Itu tidak boleh terjadi,” tegas Pramono di saat dijumpai di Kalimalang Duren Sawit Jakarta Timur. 

Pramono yang mengatakan belum familiar dengan nama tersebut menegaskan perang terhadap peredaran obat keras itu. Ia bahkan menekankan peredaran Tramadol tidak bisa ditoleransi.

“Saya yakin lah, disebut namanya saja, Tramadol tadi. Saya yakin pasti ini bukan sesuatu yang perlu diminum bersama-sama. Jadi itu harus kita lawan,” tegasnya. 

Obat keras Tramadol diketahui dijual secara terang-terangan di depan Museum Tekstil, trotoar Jalan KS Tubun Pasar Tanah Abang Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Obat pereda nyeri itu dijual kepada pengguna jalan yang melintas di Jalan KS Tubun. Para pedagang obat ini tidak hanya menyasar penggunanya yang dewasa tapi juga  anak-anak. (Antara)sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: