Walkot Bekasi soal Transjabodetabek Vida Bekasi-Cawang: Bikin Hemat Ongkos ke Jakarta

BeritaNasional.com - Pemprov DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat resmi meluncurkan rute baru Transjabodetabek Vida Bekasi-Cawang pada Kamis (15/5/2025).
Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, layanan transportasi umum ini bisa menghemat ongkos para warga Bekasi yang kerap melakukan mobilitas ke Jakarta.
Menurut Tri, ongkos yang diperlukan untuk berangkat ke Jakarta dari Bekasi setiap harinya adalah Rp 15.000 hingga Rp20.000. Namun kini, dia yakin akan ada penghematan yang dapat dilakukan.
"Kalau biasanya, untuk masuk ke Jakarta itu, akan ada Rp 15.000 sampai Rp 20.000, saya kira ini tentu akan meningkatkan kegiatan ekonomi yang ada, terjadi penghematan," kata Tri kepada wartawan di Halte Transjakarta Cawang Sentral, Jakarta Timur, Kamis (15/5/2025).
Tri menegaskan, ongkos yang diperlukan untuk menggunakan Transjabodetabek ini hanyalah Rp 3.500. Bahkan, ada diskon jika berangkat sebelum jam 07.00 WIB.
"Mengenai tarif, ya, pada saat jam sibuk, itu ada diskon yang lebih besar, harganya hanya Rp 2.000, dan untuk jam biasa, itu Rp 3.500," ujar Tri.
Di kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan bahwa pihaknya bakal meluncurkan berbagai rute Transjabodetabek lainnya.
Setelah rencananya ini selesai, Pramono berjanji bakal menggratiskan bagi 15 golongan di luar warga Jakarta untuk menggunakan transportasi umum.
"Mudah-mudahan nanti setelah Jakarta bisa menyelesaikan seluruh golongan yang ada di internal Jakarta, saya sendiri memang merencanakan ini menjadi Transjabodetabek sehingga kalau Transjabodetabek, bukan hanya warga Jakarta, tetapi warga Bekasi, Tangerang, Tangerang Selatan pun bisa menikmati 15 golongan yang gratis tadi," tandasnya.
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu