Kasus Covid-19 Melonjak di Beberapa Negara, Indonesia Diminta Waspada

BeritaNasional.com - Sejumlah negara dilaporkan mengalami lonjakan kasus Covid-19.
Pakar Kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Tjandra Yoga Aditama, mengingatkan pentingnya kewaspadaan Indonesia terhadap virus ini kembali.
Ia mengatakan lonjakan kasus di Malaysia, Singapura, dan Thailand menjadi cermin baiknya sistem surveilans kesehatan mereka, bukan semata-mata pertanda krisis besar.
“Peningkatan kasus di beberapa negara tetangga terjadi karena mereka punya sistem pencatatan dan pelaporan yang sangat baik, bahkan di luar masa pandemi,” ujarnya.
Ia mencontohkan Malaysia yang masih memberlakukan Prevention and Control of Infectious Diseases Act 1988, mewajibkan semua fasilitas kesehatan melaporkan kasus Covid-19 secara real-time untuk memastikan deteksi dini dan respons cepat.
Tjandra yang juga Adjunct Professor Griffith University Australia itu menekankan Covid-19 masih ada dan terus bermutasi.
Di Singapura, varian lama Omicron seperti JN.1 dan turunannya masih dominan, sementara di Thailand telah ditemukan varian rekombinan baru, XEC, yang kali pertama dilaporkan di Jerman dan kini telah menyebar ke sedikitnya 15 negara.
Meski varian baru seperti XEC belum terdeteksi di Indonesia, Tjandra menekankan pentingnya surveilans genomik dan epidemiologik yang konsisten.
"Harus terus meningkatkan survailan epidemiologik dan genomik," katanya.
Selain itu, vaksinasi tahunan tetap menjadi bagian dari strategi pencegahan, sebagaimana diterapkan di negara lain seperti Amerika Serikat, di mana layanan vaksinasi tetap tersedia secara luas meski tidak ada lonjakan kasus.
Ia pun merekomendasikan tiga hal yang penting untuk mencegah terulangnya lagi wabah Covid-19.
Rekomendasi tersebut yakni memperkuat sistem surveilans, memperhatikan tren epidemiologi global dan regional, serta menjaga kewaspadaan tanpa menerapkan pembatasan perjalanan untuk saat ini. (Antara).
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu