Tanpa Ubah Desain, Suzuki Jimny Hadir dengan Fitur Keselamatan Baru

BeritaNasional.com - Suzuki Jimny akan segera mendapatkan penyegaran ringan (mid-cycle refresh) setelah tujuh tahun meluncur di pasar global. Meskipun tidak tersedia di semua negara, mobil off-road mungil ini tetap meraih status kultus di berbagai belahan dunia termasuk di Amerika Serikat, di mana Jimny belum resmi dijual.

Sebagaimana mengutip dari Carscoops, Senin (14/7/2025), Suzuki tengah bersiap meluncurkan versi terbaru Jimny pada Agustus 2025. Fokus pembaruan kali ini bukan pada tampilan luar, melainkan peningkatan teknologi keselamatan.

Model terbaru Jimny dan Jimny Sierra di pasar domestik Jepang akan dibekali sistem Suzuki Safety Support versi terbaru, sebagaimana sudah digunakan di Jimny Nomade lima pintu buatan India yang meluncur awal tahun ini.

Mengutip laporan Creative Trend, pembaruan teknologi tersebut mencakup sistem pengereman darurat otonom dengan dual kamera serta fitur jeda untuk pengenalan rambu lalu lintas. Khusus varian bertransmisi otomatis empat percepatan, Suzuki juga menyematkan fitur tambahan seperti Reverse Brake Support, Rear Cross Traffic Alert, dan Adaptive Cruise Control. Kehadiran fitur-fitur ini secara signifikan memperluas cakupan sistem bantuan pengemudi (ADAS) yang sebelumnya terbatas.

Desain Tetap Dipertahankan

Meski ada pembaruan teknologi, Jimny tetap mempertahankan desainnya sejak pertama kali diluncurkan pada 2018. Suzuki tidak merencanakan perubahan gaya eksterior maupun peluncuran edisi khusus untuk saat ini.

Keputusan ini didorong oleh masih panjangnya antrean pemesanan global, khususnya untuk varian Jimny Sierra dan Nomade. Bahkan, Suzuki sempat menghentikan pemesanan Jimny Nomade setelah menerima 50.000 reservasi hanya dalam empat hari setara dengan kapasitas produksi selama 3,5 tahun.

Dari sisi mesin, tidak ada perubahan signifikan. Jimny bodi sempit di Jepang tetap menggunakan mesin 660cc turbo tiga silinder sesuai regulasi kei car, sementara Jimny Sierra dan Nomade mempertahankan mesin 1.5-liter empat silinder tanpa turbo yang juga digunakan secara global.

Peluang Pembaruan di Pasar Global

Usai dirilis di Jepang, penyegaran Jimny diprediksi akan menyusul di pasar lain. Di Australia, Jimny tiga pintu sempat ditarik karena masalah kepatuhan keselamatan. Dengan teknologi Safety Support baru, ada peluang besar model ini kembali dijual, melengkapi varian lima pintu yang masih tersedia.

Sementara itu, di Eropa, Suzuki telah merilis edisi perpisahan untuk Jimny saat ini—indikasi bahwa penyegaran besar sudah di depan mata. Penerapan teknologi hybrid atau mild-hybrid bisa membuka peluang bagi Jimny kembali hadir sebagai kendaraan penumpang penuh, setelah sebelumnya hanya dijual sebagai kendaraan niaga dua kursi akibat regulasi emisi ketat.

Namun, Suzuki telah mengonfirmasi bahwa versi listrik penuh Jimny tidak akan direalisasikan. Presiden Suzuki, Toshihiro Suzuki, menyatakan bahwa Jimny akan tetap menggunakan mesin pembakaran internal, sembari perusahaan fokus pada eksplorasi bahan bakar alternatif. Keputusan ini sekaligus mengakhiri rencana peluncuran Jimny listrik yang sempat digodok untuk pasar Eropa.