Mentan: Harga Beras Harus Diturunkan Sesuai Kualitas

BeritaNasional.com - Praktik lancung pengoblosan beras menjadi sorotan serius Presiden Prabowo Subianto. Ia memerintahkan aparat penegak hukum untuk menindak para produsen nakal tersebut.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan harga beras di pasaran segera diturunkan dan disesuaikan dengan kualitasnya. Hal ini penting untuk menjaga daya beli masyarakat dan kestabilan harga pangan nasional.
"Nah, kami minta seluruh premium-medium turunkan harga sesuai dengan kualitasnya, titik!" tegasnya.
Amran yang ditemui seusai menghadiri Rapat Tindak Lanjut Arahan Presiden Terkait Manipulasi Harga Beras dan Beras Oplosan di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pangan (Kemenko Pangan) Jakarta, Jumat (25/7/2025)
Ia menekankan seluruh jenis beras premium dan medium harus dijual sesuai mutu. Intruksi tersebut harus dipatuhi jika tidak ingin berurusan dengan hukum.
Menurut dia, pemerintah telah bersikap baik dengan memberikan waktu dua minggu kepada pelaku usaha untuk menyesuaikan harga secara sukarela, sebelum tindakan hukum diberlakukan secara menyeluruh.
Ia mengatakan imbauan penyesuaian harga itu sudah cukup lama disampaikan. Kini aparat penegak hukum mulai bergerak menindaklanjuti upaya pengendalian harga beras agar lebih terjangkau masyarakat.
"Kami sudah mengimbau agar turunkan harga sesuai mutunya, jika tidak, baru ada tindakan hukum, jadi pemerintah sudah sangat bijak"
Ia juga mengatakan saat ini proses penurunan harga sudah mulai terlihat, dan berdasarkan laporan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) serta kepolisian, harga beras premium sudah mulai turun di berbagai wilayah.
Dengan langkah tegas itu, pemerintah berharap stabilitas harga beras dapat terjaga, sementara para petani dan konsumen tetap mendapatkan perlindungan yang adil dari praktik dagang yang merugikan. (Antara)
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
PENDIDIKAN | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu