Demokrat: Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto untuk Kepentingan Lebih Besar

Oleh: Ahda Bayhaqi
Jumat, 01 Agustus 2025 | 19:15 WIB
Sekjen Partai Demokrat Herman Khaeron. (BeritaNasional/Ahda)
Sekjen Partai Demokrat Herman Khaeron. (BeritaNasional/Ahda)

BeritaNasional.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan pemberian abolisi kepada mantan Menteri Perdagangan dan amnesti untuk Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto merupakan keputusan bersama. 

Presiden Prabowo Subianto mengajukan abolisi dan amnesti dan disetujui oleh DPR RI. Seluruh fraksi di DPR, termasuk Demokrat, menyetujui pemberian abolisi dan amnesti tersebut.

Herman menilai abolisi dan amnesti itu diberikan untuk kepentingan yang lebih besar dan demi rasa keadilan.

"Artinya, dengan prinsip pemerintah yang sudah mendalami dan mengkajinya. Untuk kepentingan yang lebih besar dan kemudian rasa keadilan. Dan, tentu dengan kajian-kajian tertentu dari pemerintah presiden mengambil keputusan," ujar Herman di Plaza Senayan, Jakarta. Jumat (1/8/2025).

Menurut Herman, keputusan Presiden Prabowo itu perlu didukung. Apalagi yang mendapatkan amnesti tidak hanya Hasto, tetapi ada 1.116 terpidana lain.

"Jadi, memang ini adalah untuk memenuhi rasa keadilan. Bahkan, ada yang sudah tua, ada yang depresi, dan lain sebagainya. Tentu, ini juga harus mendapatkan baik itu pengampunan maupun pembatalan dalam proses pidana," ujarnya.

Herman tak menanggapi tegas terkait peluang PDI Perjuangan bergabung dengan pemerintahan Presiden Prabowo. Menurut dia, keputusan Prabowo itu tidak perlu lagi diperdebatkan.

"Saya kira ini adalah realitas politik yang harus kita pahami bahwa semua sudah mengambil keputusan secara bersama. Dan, tentu kita tidak perlu diperdebatkan lagi," ujarnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: