Kemenperin Dorong Keberlanjutan Industri Batik

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Senin, 11 Agustus 2025 | 21:00 WIB
Ilustrasi industri batik (Foto/Pixabay)
Ilustrasi industri batik (Foto/Pixabay)

BeritaNasional.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengakselerasi transformasi di industri batik yang mengedepankan prinsip keberlanjutan (sustainability), seiring meningkatnya kesadaran pelestarian lingkungan dan tuntutan pasar global.

“Industri batik yang berkelanjutan merupakan bentuk kecintaan kita terhadap kekayaan budaya dan alam nusantara. Namun transformasi menuju industri berkelanjutan harus menyentuh segala sisi agar lebih efektif, karena itu kerja sama antarpihak sangat dibutuhkan,” kata Dirjen IKMA Kemenperin Reni Yanita di Jakarta.

Menurut Reni,salah satu penerapan prinsip keberlanjutan pada industri batik yang diakselerasi yakni dalam hal produksi.

Ia mengatakan, transformasi tersebut perlu didukung aspek regulasi atau kebijakan, penggunaan teknologi, standardisasi, pengurangan dampak lingkungan, serta dukungan konsumen dan masyarakat.

Kepala Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BBSPJI) Kerajinan dan Batik Kemenperin Jonni Afrizon menyampaikan pihaknya mengupayakan untuk memacu penerapan prinsip keberlanjutan di level industri kecil menengah (IKM) batik, terutama pada bahan baku dan bahan penolong.

Menurut dia, idealnya bahan yang digunakan dalam produksi batik bersifat alami, mudah terurai (biodegradable), dan menghindari bahan kimia berbahaya.

Jonni menyampaikan, penerapan bahan baku dan penolong tersebut sangat mungkin dilakukan di level IKM, karena didukung oleh sumber daya alam melimpah dari hutan Indonesia.

Sumber: Antarasinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: