Kasau Tinjau Kesiapan Lanud Roesmin Nurjadin, Bakal Jadi Home Base Pesawat Tempur Rafale

Oleh: Bachtiarudin Alam
Rabu, 24 September 2025 | 13:23 WIB
Kasau tinjau kesiapan Lanud Roesmin Nurjadin (Beritanasional/Bachtiar)
Kasau tinjau kesiapan Lanud Roesmin Nurjadin (Beritanasional/Bachtiar)

BeritaNasional.com - Menjelang kedatangan pesawat tempur Rafale di Indonesia, TNI Angkatan Udara (AU) terus mematangkan pembangunan infrastruktur di Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, yang akan menjadi home base pesawat generasi 4.5 tersebut. 

Bahkan, persiapan itu langsung dipantau Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono yang telah melihat kesiapan dari Lanud Roesmin Nurjadin, Senin (22/9/2025).

“Kehadiran Rafale menjadi salah satu elemen penting dalam memperkuat pertahanan udara nasional,” kata Kadispenau Marsekal Pertama TNI,I Nyoman Suadnyana dalam keteranganya.

Mengawali kunjungannya, Kasau menerima paparan dari Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris di Ruang Bima VIP Room Pandawa. 

“Paparan tersebut menyajikan perkembangan pembangunan sejumlah fasilitas sejumlah fasilitas, mulai dari hanggar hingga training center,” kata dia.

Usai menerima paparan, Kasau meninjau sejumlah titik fasilitas tersebut. Hal ini guna memastikan kesiapan sarana pendukung, sehingga pesawat tempur generasi 4.5 tersebut dapat memberikan daya gentar yang signifikan bagi pertahanan udara Indonesia.

“Pembangunan infrastruktur Rafale ini sejalan dengan prioritas TNI AU dalam modernisasi alat peralatan pertahanan dan keamanan (alpalhankam), sebagai langkah strategis mewujudkan postur kekuatan udara yang adaptif, modern, serta siap menjaga kedaulatan NKRI,” jelasnya.

Turut mendampingi Kasau diantaranya; Irjenau Marsdya TNI Arif Mustofa; Pangkoopsudnas Marsdya TNI Minggit Tribowo; Pangkorpasgat Marsdya TNI Deny Muis; para Asisten Kasau, Kapuslaiklambangjaau, Pangkoopsau, serta para Kepala Dinas di jajaran Mabesau.

Sekedar informasi saat ini İndonesia telah menyepakati untuk pembelian 42 unit pesawat Rafale. Nantinya, pengiriman pesawat akan secara bertahap dikirim, pada awal tahun 2026 hingga akhirnya mencapai target pesanan.

Meskipun belum tiba, persiapan untuk kedatangan Rafale sudah dilakukan, termasuk pelatihan pilot dan teknisi di Prancis, serta persiapan infrastruktur di Lanud Pekanbaru, yang akan menjadi salah satu pangkalan Rafale. sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: