Perkuat Persatuan, Garuda TV Gelar Acara Spesial Merajut Kebangsaan di Hari Kesaktian Pancasila

BeritaNasional.com - Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila 2025, Garuda TV menginisiasi sebuah acara spesial bertajuk “Indonesia Kita Spesial: Merajut Kebangsaan”. Kegiatan ini digelar sebagai komitmen stasiun TV tersebut untuk memperkuat semangat persatuan, cinta tanah air, dan membangkitkan optimisme di tengah kehidupan berbangsa.

Acara yang berlangsung di Cattleya Hall, Wisma Serbaguna, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu, 1 Oktober 2025, ini merupakan pergelaran reflektif yang memadukan ekspresi seni budaya, doa lintas agama, dan pesan perdamaian. Acara ini dihadiri sekitar ±300 undangan dan ditayangkan secara langsung (off-air & on air) di Garuda TV.

Guna memperkuat pesan kebangsaan, acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dan pemimpin nasional. Salah satu agenda utama adalah sesi doa bersama yang dipimpin oleh Menteri Agama RI, Bapak KH. Nasaruddin Umar, dalam tajuk “Hening untuk Negeri”.

Selain Menteri Agama, enam pemuka agama juga turut hadir, yakni: Pendeta Steve Marcel (Kristen), Aldi Destian (Konghucu), Bhikku Natha (Budha), Astono Chandra Dana (Hindu), Romo Antonius Suhardi Antara (Katolik), dan Ust. Arifin Nugroho (Islam).

Sejumlah pimpinan nasional dan menteri juga dijadwalkan hadir, di antaranya: Menteri Komunikasi dan Digital Ibu Meutya Hafid, Menteri BKKBN Bapak Wihaji, Menteri Pertahanan Bapak Sjafrie Sjamsoeddin, Kapolri Bapak Listyo Sigit Prabowo, Ketua DPR RI Ibu Puan Maharani, Ketua MPR RI Bapak Ahmad Muzani, serta Panglima TNI Bapak Agus Subiyanto.

Partisipasi para pemimpin ini menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila dan semangat persatuan adalah urusan bersama yang harus dijaga oleh seluruh komponen bangsa, termasuk para pemangku kebijakan.

Direktur Utama Garuda TV, Fahmi M. Anwari, menekankan pentingnya persatuan dan aksi nyata dalam menjaga kebangsaan.

“Persatuan adalah fondasi bangsa, dan kita semua adalah penjaganya. Melalui acara ini, kami ingin menghadirkan energi positif, menyuarakan perdamaian, serta mengajak generasi muda untuk berpartisipasi aktif dalam merajut masa depan Indonesia yang penuh harmoni. Kebangsaan harus diwujudkan dalam aksi nyata yang menyatukan lintas iman, lintas generasi, dan lintas budaya,” kata Fahmi M. Anwari.

Rangkaian acara “Merajut Kebangsaan” dirancang sarat makna, menampilkan musikalisasi puisi yang menggugah, pertunjukan musik lintas genre, dan pesan-pesan damai dari tokoh lintas agama yang merefleksikan persaudaraan sejati.

Libatkan Generasi Muda Lewat “Surat Cinta”

Tidak hanya berfokus pada pertunjukan, Garuda TV juga melibatkan generasi muda melalui aktivitas digital bertajuk “Surat Cinta untuk Indonesia”. Kompetisi ini mengundang anak-anak berusia 8 hingga 17 tahun untuk menulis surat bertema optimisme, harapan, dan kebersamaan.

Melalui inisiatif ini, Garuda TV berupaya membuka ruang bagi generasi penerus bangsa untuk menyuarakan pandangan mereka tentang masa depan, sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkuat ikatan emosional dengan identitas kebangsaan.

"Indonesia Kita Spesial: Merajut Kebangsaan" diharapkan menjadi titik temu bagi seluruh komponen bangsa untuk merayakan keberagaman dan memperkokoh solidaritas, merefleksikan kembali arti persatuan di momen Hari Kesaktian Pancasila.