Terungkap Penyebab Ambruknya Lapangan Padel di Meruya

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 29 Oktober 2025 | 05:03 WIB
Terungkap penyebab ambruknya lapangan padel di Meruya. (Foto/@jkt.hariini)
Terungkap penyebab ambruknya lapangan padel di Meruya. (Foto/@jkt.hariini)

BeritaNasional.com - Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) Jakarta Barat mengungkapkan penyebab ambruknya atap lapangan padel Anwa Racquet Club di Meruya, Kembangan, pada Minggu (26/10/2025) lalu, yang disebabkan sebagian struktur bangunan tidak mampu menahan beban hujan.

 

"Dari hasil pengecekan awal, diperkirakan terdapat bagian-bagian yang kurang dapat menahan beban kekuatan hujan yang sangat lebat dan angin kencang," kata Kepala Suku Dinas Citata Jakarta Barat, Heru Sunawan saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (28/10/2025).

 

Dia menjelaskan, hujan lebat disertai angin kencang pada hari itu dinilai menjadi pemicu utama ambruknya atap lapangan.

 

"Iya pastinya (ambruk) karena efek intensitas hujan yang sangat lebat," ujarnya.

 

Heru menyampaikan, pihaknya telah meminta pengelola untuk menghentikan seluruh aktivitas operasional lapangan. Proses rekonstruksi pun dihentikan total untuk sementara waktu sebelum adanya kajian bangunan dari tim ahli.

 

"Telah kita arahkan juga untuk menghentikan aktivitas rekonstruksi dan operasional sebelum memperoleh kajian yang telah dinilai kembali oleh Tim Profesi Ahli," terang Heru.

 

Selain itu, dia menambahkan, Suku Dinas (Sudin) Citata Jakarta Barat juga sedang meminta kajian teknis yang lebih mendalam dari pelaksana konstruksi.

 

"Segera akan dilakukan pengecekan lanjutan bersama Tim Profesi Ahli yang memiliki kapasitas guna memperoleh hasil yang lebih akurat dalam upaya perbaikan pada tahapan rekonstruksi ke depan," tambahnya.

 

Sebelumnya, Waki Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto menyampaikan, Sudin Citata telah melakukan pemeriksaan ke lokasi ambruknya atap lapangan padel di Taman Villa Meruya, Kembangan.

 

"Itu punya PT, Sudin Citata sudah cek dan akan melakukan investigasi," kata Uus Kuswanto saat dihubungi di Jakarta, Senin (27/10/2025).

 

Uus menjelaskan, selama beroperasi hampir satu tahun terakhir, pihaknya selalu melakukan pengawasan terhadap aset olahraga milik swasta itu. Pihaknya juga yang mengeluarkan izin resmi operasional lapangan tersebut.

 

"Jadi kami cek gimana bisa seperti itu, sehingga ke depan jangan sampai terulang kembali," ujar Uus.

 

Sumber: Antarasinpo

Editor: Kiswondari
Komentar: