Canva AI 2025: Revolusi Desain dengan Sistem Agentic AI, Tantangan Serius bagi Adobe & Microsoft

BeritaNasional.com - Canva AI meluncurkan ekosistem desain berbasis Agentic AI yang mampu berpikir dan berkolaborasi lintas aplikasi seperti Sheets, Code, dan Affinity. Simak gebrakan inovatif yang bikin Adobe & Microsoft waspada!

Canva AI: Bukan Sekadar Desain, tapi Sistem Agentic AI yang Mampu Berpikir

Canva kembali mengguncang dunia teknologi. Melalui peluncuran besar di Sydney pada akhir Oktober 2025, trio pendiri Canva Melanie Perkins, Cameron Adams, dan Cliff Obrecht memperkenalkan gebrakan baru: Agentic AI System, sebuah kecerdasan buatan yang bukan hanya mengeksekusi perintah, tetapi berpikir dan bertindak secara mandiri.

Dengan sistem ini, Canva AI mampu menghubungkan berbagai alat seperti Canva Sheets, Code, dan Image Generation untuk menciptakan desain yang kontekstual, adaptif, dan berbasis data. Bukan lagi AI pasif, Canva kini memasuki era AI yang proaktif.

Desain AI dengan Memahami Elemen Visual

Salah satu inovasi paling mencolok adalah kemampuan Canva AI membedakan layer desain secara otomatis — mulai dari teks, latar belakang, hingga objek utama.

Artinya, pengguna bisa membuat desain kompleks hanya dengan satu perintah: “Buatkan poster promosi dengan data penjualan terbaik bulan ini.”

AI akan mengambil data dari spreadsheet, menyesuaikannya dengan elemen visual, lalu menghadirkan desain profesional yang bisa langsung diedit.

Fitur ini bukan sekadar efisiensi, tapi lompatan besar menuju intelligent design system yang memahami konteks manusia.

Kecerdasan Prompt Canva AI Lebih Paham Instruksi User

Canva AI kini jauh lebih tanggap terhadap prompt.

Misalnya, ketika pengguna meminta “buat tabel interaktif dari data pelanggan”, sistem tahu kapan harus memanggil Canva Sheets, kapan menambahkan visualisasi grafik, dan kapan menyiapkan layout presentasi.

Dengan tingkat pemahaman konteks yang meningkat drastis, Canva menyalip banyak pesaingnya.

Peluncuran Canva + Affinity

CEO Affinity Ash Hewson menegaskan bahwa desain pengguna tidak akan digunakan untuk melatih model AI — sebuah sindiran telak terhadap Adobe yang sempat diterpa isu privasi di 2024.

Keputusan ini bukan hanya strategi bisnis, tapi pernyataan etika : AI bisa maju tanpa mengorbankan data pengguna.

AI Marketing Suite & Ekosistem Terpadu

Canva AI kini terintegrasi dengan Canva Code, Sheets, dan Image Generation, menciptakan sistem yang bisa bekerja otomatis dari data hingga desain akhir.

Tak hanya untuk desain grafis, Canva AI juga memperkenalkan AI Marketing Suite — alat pembuat email, konten promosi, dan kampanye digital otomatis.

Canva bukan lagi sekadar alat desain, tapi ekosistem produktivitas visual berbasis AI.

Langkah agresifnya menjadikan Canva pemain utama di ranah desain, pemasaran, hingga analitik bisnis.

(Rep/Dinda Aisy)