Pemprov DKI Dampingi Pemulihan 30 Siswa Korban Ledakan SMAN 72

Oleh: Lydia Fransisca
Senin, 10 November 2025 | 09:10 WIB
Pemberian terapi trauma healing kepada korban ledakan SMAN 72. (Foto/Istimewa)
Pemberian terapi trauma healing kepada korban ledakan SMAN 72. (Foto/Istimewa)

BeritaNasional.com - Pemprov DKI Jakarta memastikan langkah cepat penanganan medis dan psikologis bagi korban ledakan SMAN 72 Jakarta, Jakarta Utara.

Hingga kini, tercatat 30 korban masih menjalani perawatan di tiga rumah sakit berbeda.

Berdasarkan data Pemprov DKI, 14 korban dirawat di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, 15 di RS Yarsi, dan satu lainnya di RS Pertamina Jaya.

Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta Iin Mutmainnah mengatakan pihaknya menyiapkan pendampingan psikologis bagi siswa, guru, dan keluarga selama masa pemulihan, termasuk selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) berlangsung.

“Kami akan menyiapkan dukungan psikolog untuk mendampingi anak-anak selama PJJ dan proses pemulihan di sekolah,” kata Iin dalam keterangan resminya pada Senin (10/11/2025). 

Iin menuturkan, mobil SAPA (Sahabat Perempuan dan Anak) juga telah dikerahkan ke sekolah untuk memberikan konseling gratis bagi warga terdampak, termasuk masyarakat sekitar.

Dinas kesehatan, lanjut Iin, telah menugaskan tim medis dan menjadwalkan pendampingan klinis lanjutan bagi korban.

Selain itu, koordinasi dilakukan dengan Mabes Polri dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) guna memastikan tenaga psikolog mencukupi untuk mendampingi proses pemulihan secara menyeluruh.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: