Aparat dan Separatis Papua Baku Tembak, 1 Korban Meninggal Dunia
BeritaNasional.com - Baku tembak antara pemberontak separatis Papua dan personel kemanan Indonesia telah mengakibatkan seorang anak lelaki 12 tahun tewas dan seorang bocah perempuan berusia enam tahun terluka di Kota Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Insiden itu terjadi setelah pemberontak menyerang sebuah pos keamanan di Sugapa dalam upaya untuk membebaskan salah satu anggotanya, Bui Wonda, yang ditangkap aparat karena dicurigai memasok senjata dan amunisi kepada kelompok itu. Hal ini diungkapkan Satgas Damai Cartenz, satuan tugas gabungan polisi dan militer yang memerangi pemberontakan separatis di Papua.
Korban tewas itu bernama Nardo Duwitau (12) , sedangkan Nepina Duwitau (6 ), pelajar perempuan, mengalami luka tembak di tangan sebelah kiri, ujar petugas Humas Satgas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno.
“Akibat penyerangan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata tersebut, dua warga dilaporkan tertembak dan telah dievakuasi ke Puskesmas Bilogai untuk mendapatkan pertolongan medis,” ujar Bayu merujuk kepada kelompok separatis Papua, Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).
Dikutip dari Benar News, Selasa (9/4/2024), Bayu mengatakan, Nando Duwitau telah dibawa oleh keluarganya ke gereja untuk disemayamkan. “Sementara korban Nopina Duwitau masih berada di puskesmas untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” ujar Bayu.
“Kami masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui dari arah mana tembakan yang mengakibatkan keduanya tersebut tertembak,” ujar Bayu.
Juru Bicara TPNPB Sebby Sambom mengakui, pihaknya terlibat baku tembak dengan TNI dan polisi di Intan Jaya pada hari itu namun membantah tembakan kelompoknya menyasar kedua pelajar SD.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu