Harga Beras Turun, Mentan Jamin Kesejahteraan Petani Tetap Terjaga

BeritaNasional.com - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memastikan penurunan harga beras di pasaran tidak akan berdampak negatif pada kesejahteraan petani.
Ia menegaskan, pemerintah berkomitmen untuk menjaga harga pembelian gabah di tingkat petani tetap stabil, minimal Rp 6.500 per kilogram.
Amran mengatakan menjaga keseimbangan antara kesejahteraan petani dan kebahagiaan konsumen adalah tugas yang tidak mudah.
Namun, ia meyakinkan bahwa pemerintah telah bekerja keras untuk memastikan semua pihak merasa aman dan nyaman.
"Jaga kondisi yang baik ini. Stok kita saat ini tertinggi, harga sekarang lebih rendah dibanding tahun sebelumnya," ujar Amran yang dikutip dari Antaranews pada Sabtu (23/8/2025).
Menurut dia, Indonesia berhasil mempertahankan swasembada beras dan tidak melakukan impor meskipun banyak negara lain mengalami kesulitan pasokan.
"Pemerintah sudah bekerja keras, mampu setop impor dalam waktu singkat," tambahnya.
Amran menegaskan pemerintah telah merespons cepat kontraksi harga yang terjadi saat ini. Ia optimistis harga beras akan terus turun dalam dua hingga tiga minggu ke depan.
Untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan, operasi pasar akan terus dilakukan hingga Desember 2025. Hal ini didukung oleh ketersediaan stok beras yang masih sangat melimpah.
"Masyarakat sabar, persediaan masih sangat besar," tandasnya.
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu