Gerindra: Ide Presidential Club sudah Bertahun-tahun Digagas Prabowo
BeritaNasional.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menjamin Presiden terpilih Prabowo Subianto sangat serius dengan gagasannya membentuk presidential club atau klub presiden. Prabowo sudah bertahun-tahun menggagas ide klub presiden tersebut.
"Tentu ini serius sekali, gagasan tersebut sudah disampaikan Pak Prabowo, sering didiskusikan dengan kami, terutama kader-kader Partai Gerindra sejak bertahun-tahun lalu, saya ingat betul mungkin sekitar tahun 2014 Pak Prabowo itu pernah sampaikan ide tersebut," ujarnya di DPR, Jakarta, Senin (6/5/2024).
Prabowo ingin mengakomodir para presiden pendahulunya. Ketua umum Gerindra ini berharap dengan adanya klub presiden bisa diminta pendapat untuk pengambilan kebijakan pemerintahan ke depan.
"Mengakomodir para presiden yang pernah menjabat, bahkan beliau enggak sebut mantan presiden karena presiden itu kan jabatan tidak ada bekasnya, jadi periodenya aja, presiden ketujuh ke enam kelima, nah ini harus dimintai pendapatnya, karena kan untuk mengonfirmasi untuk menanyakan kebijakan-kebijakan yang pernah diambil tempat yang paling tepat adalah orang top leader yang merumuskannya di waktu yang lalu begitu lho," kata Habiburokhman.
Gerindra juga terbuka apabila klub presiden ditempatkan di Dewan Pertimbangan Presiden atau Wantimpres. Yang penting adalah ada sarana agar para presiden pendahulu bisa memberikan masukan secara eksklusif.
"Beliau kan presiden yang pernah menjabat, tentu kita harus kasih tempat yang lebih terhormat. Kalau ingin memberikan masukan harus difasilitasi secara khusus, beda dengan misalnya Habiburokhman mau ngasih pendapat, kalau presiden yang pernah berkuasa harus dikasih tempat yang khusus," tegas Habiburokhman.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu