Wacana Duet Anies-Kaesang di Pilgub Jakarta, Begini Kata PKB

BeritaNasional.com - Wasekjen PKB Syaiful Huda mengatakan, usulan duet Anies-Kaesang untuk Pilgub Jakarta bakal menjadi bahan diskusi. Karena sifatnya masih wacana, belum pasti. 

Karena masih perlu dipastikan partai apa saja yang bakal berkoalisi mengusung Anies Baswedan. Apakah PSI bakal ikut di dalamnya.

"Saya kira poinnya begini, poinnya itu hanya bisa jadi diskusi ketika memastikan kira-kira partai yang sudah sepakat masuk partai apa saja kalau masih wacana diskusi begitu ya," kata Huda di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

"Masih sifatnya merespon menanggapi saya kira belum bisa menjadi bahan diskusi semua isu tadi akan bisa jadi bahan diskusi ketika misalnya sudah berbentuk poros ambang batas 20% terpenuhi saya kira materi-materi diskusi ini pasti," sambungnya.

Namun, Huda tidak masalah dengan usulan memasangkan Anies dengan Kaesang. Ia menganggapnya sebagai aspirasi yang berkembang.

"Saya tidak tahu itu aspirasi yang berkembang di lapangan ya, tentu sah sah saja," kata ketua komisi X DPR ini.

Menurutnya, kalau PSI mau ikut mengusung Anies bakal mengubah konfigurasi politik. Tetapi, masih ada peluang Anies berpasangan dengan tokoh yang lain 

"Tapi saya kira nanti kita serahkan pada partai koalisi apakah misalnya PSI mau bergabung, atau tidak gitu atau keduluan dengan partai lain gitu, itu pasti mengubah konfigurasinya," katanya.

"Tapi setahu saya, setau saya hasil survei mas anies masih tinggi. Artinya potensi untuk ada dinamis untuk bangun koalisi partai itu sangat mungkin," jelas Huda.

Sebelumnya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mengaku tidak masalah bila dipasangkan sebagai calon wakil gubernur Jakarta mendampingi Anies Baswedan. 

Hal itu menanggapi usulan DPW PKB Jakarta yang mengusulkan Anies Baswedan dipasangkan dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.

"Ya enggak masalah, saya kira itu juga baik," kata Kaesang di DPP PSI, Jakarta, Rabu (11/6/2024).

Kaesang menuturkan, berdasarkan survei elektabilitas, Anies paling tinggi sebagai calon gubernur. Karena itu, ia merasa tidak masalah untuk dipasangkan dengan mantan gubernur DKI Jakarta itu.

"Dan kita lihat juga pak Anies juga kalau kita lihat surveinya sekarang yang paling tinggi jadi saya enggak masalah juga kalau nanti akan dipasangkan dengan mas Anies," katanya.