Kapolri Klaim Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Ketidakpastian Global

Oleh: Mufit
Rabu, 17 Juli 2024 | 18:31 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) saat bertemu dengan Ketum PSSI Erick Thohir (kiri). (Foto/Dok Mabes Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) saat bertemu dengan Ketum PSSI Erick Thohir (kiri). (Foto/Dok Mabes Polri)

BeritaNasional.com -  Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, mengklaim ekonomi Indonesia cukup baik dan stabil di tengah ketidakpastian sistem ekonomi dunia.

Kapolri menjelaskan, ketidak kepastian ekonomi global akibat dampak perang beberapa negara seperti Rusia-Ukraina, Israel-Palestina dan Taiwan-China.

"Alhamdulillah ekonomi Indonesia sampai saat ini masih sangat stabil, pertumbuhan ekonomi kita juga sangat baik," kata Sigit dalam Rakorwas Kompolnas-Polri di Hotel Discovery Ancol, Rabu (17/7/2024).

Lebih lanjut, mantan Kabareskrim itu menyebut bahwa ekonomi Indonesia berada di peringkat kelima dari sebelas negara yang tergabung diantara negara G20

"Kita berada di angka lima, nomor 11, dan saya kira ini menjadi salah satu yang terbaik, peringkat kelima di antara negara-negara G20," ungkapnya. 

"Kemudian inovasi kita juga terjaga di angka 2,51. Neraca perdagangan kita juga terus surplus. Resesi kita juga sangat rendah, termasuk yang paling rendah mungkin di nomor dua di seluruh negara-negara. Kemudian cadangan devisa kita juga mencukupi," sambungnya. 

Sigit mengatakan, kesatabilan ekonomi Indonesia tidak lepas dari kerjasama semua lembaga dan kementerian untuk menekan ketidakpastian ekonomi global.

"Ini semua tentunya bisa terwujud karena kerjasama seluruh stakeholder, seluruh Kementerian Lembaga," ujarnya. 

Oleh karena itu, pemerintah saat ini telah membuat rencana pembangunan jangka panjang nasional 2025-2045. 

Mantan Kapolda Banten itu menyebut ada empat tahap yang dipersiapkan menuju Indonesia emas, pertama dari perkuatan fondasi transformasi, akselerasi transformasi, ekspansi global, dan perwujudan Indonesia.

Di mana di tahap pertama ada tiga agenda transformasi yaitu khusunya, ekonomi, dan tata kelola, dimana di dalamnya salah satunya adalah peningkatan pelayanan publik berbasis IT. 

"Hal ini tentunya menjadi tema yang hari ini dibicarakan di dalam Rapat Koordinasi Pengawasan antara Kompolnas dan Polri," tuturnya. sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: