Ditanya soal Isu Reshuffle, Jokowi: Bisa Saja Kalau Diperlukan

Oleh: Ahda Bayhaqi
Kamis, 01 Agustus 2024 | 12:10 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan. (Foto/BPMI)
Presiden Jokowi saat memberikan keterangan. (Foto/BPMI)

BeritaNasional.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka sinyal akan melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Apabila Jokowi merasa membutuhkan mengganti menterinya di sisa masa pemerintahan.

"Ya bisa saja kalau diperlukan. Kalau diperlukan," ujar Jokowi di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Jokowi tidak membenarkan kabar Bahlil Lahadalia bakal menjadi menteri ESDM. Ia mempertanyakan darimana kabar itu berasal

"Katanya siapa?," ujar kepala negara ini.

Jokowi pun enggan mengomentari lebih lanjut siapa saja menteri akan bakal kena reshuffle. 

"Ya isu, nggak usah saya jawab, nggak usah saya jawab," kata mantan gubernur Jakarta ini.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan pada hari ini, Selasa (30/7/2024). Namun beredar kabar jika Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet alias mengganti sejumlah menteri.

Akan tetapi, kabar tersebut langsung dibantah oleh Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana. Dia bilang tidak ada agenda reshuffle pada hari ini di IKN.

“Tidak ada agenda pelantikan Menteri baru di IKN seperti isu-isu yang beredar,” ujar Ari kepada wartawan, Selasa (30/7/2024).sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: