Yudi Purnomo Pilih Tak Kembali ke KPK: Ingin Jaga dari Luar, Dukung Rekan IM57+ Kembali

BeritaNasional.com -  Mantan Ketua Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yudi Purnomo Harahap menegaskan tidak akan kembali bertugas di lembaga antirasuah.

Di tengah semangat sejumlah rekannya di IM57+ Institute yang menyatakan siap kembali ke KPK, Yudi memilih jalan berbeda dan ingin berjuang menjaga integritas lembaga dari luar.

“Saya enggak. Saya sudah memutuskan tidak kembali ke KPK, menjaga KPK dari luar saja,” ujar Yudi kepada wartawan melalui pesan WhatsApp, Minggu (19/10/2025).

Yudi menjelaskan keputusannya itu diambil bukan karena menolak gagasan kembalinya para mantan pegawai KPK, melainkan karena ia tak ingin keberadaannya justru menghambat langkah mereka.

Ia khawatir, kehadirannya akan memunculkan resistensi dari pihak-pihak yang dulu menyingkirkan para pegawai melalui Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

“Saya paham bahwa kalau saya kembali ke KPK jangan-jangan resistensinya tinggi dari pihak-pihak yang dulu menyingkirkan kami,” kata dia.

Sebagai mantan penyidik yang pernah menangani sejumlah kasus besar dan kini dikenal kritis terhadap lembaga antirasuah, Yudi menyadari posisinya bisa memicu penolakan.

“Apalagi saat ini saya juga bersikap kritis dan rekam jejak saya sebagai penyidik menangani kasus-kasus besar seperti e-KTP dan perkara Bank Century,” imbuhnya.

Meski demikian, Yudi menegaskan ia tetap mendukung penuh langkah para mantan pegawai lain untuk kembali bertugas di KPK.

Kembalinya mereka akan menjadi momentum penting dalam membangun kembali kepercayaan publik terhadap lembaga yang sempat terpuruk akibat kepemimpinan masa lalu.

“Nanti malah membuat proses pemulangan kawan-kawan jadi terhambat. Jadi saya memutuskan tidak kembali ke KPK,” tegasnya.

Lebih lanjut, Yudi menilai peluang bagi para mantan pegawai untuk kembali ke KPK terbuka lebar di bawah kepemimpinan saat ini.

Ia menaruh harapan besar pada pimpinan baru KPK yang dinilainya memiliki latar belakang dan hubungan kerja yang baik dengan para eks pegawai TWK.

“Kita tahu saat ini KPK sudah mulai ada sedikit harapan bangkit. Saya berharap pimpinan KPK saat ini menyambut kawan-kawan yang ingin kembali dengan tangan terbuka,” katanya.

Menurut Yudi, sejumlah pimpinan KPK saat ini merupakan sosok yang pernah bekerja sama dengan para mantan pegawai tersebut, sehingga proses pemulangan diyakini akan lebih mudah.

Di antaranya adalah Setyo Budiyanto yang pernah menjabat direktur penyidikan dan Fitroh Rohcahyanto yang merupakan mantan direktur penuntutan.

“Lagi pula pimpinan KPK saat ini dengan para eks pegawai itu kan memang sudag kenal. Ada Pak Setyo dan Pak Fitroh,” ucapnya.