Jokowi Geretan Lihat Hasil Imbang Bahrain vs Indonesia

Oleh: Tarmizi Hamdi
Jumat, 11 Oktober 2024 | 18:30 WIB
Presiden Jokowi (tiga dari kiri) saat menghadiri HUT TNI. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Presiden Jokowi (tiga dari kiri) saat menghadiri HUT TNI. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Kemenangan Tim Nasional (Timnas) Indonesia di depan mata pupus setelah kecolongan gol di menit-menit akhir pertandingan babak kedua kala berhadapan dengan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C di Bahrain National Stadium, Kamis (10/10/2024).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sampai dongkol melihat hasil seri akibat kecolongan di masa injury time babak kedua.

"Ya kalau boleh dibilang "gondok" banget," ucap Jokowi yang dikutip dari Antaranews setelah peresmian fasilitas Istana Garuda Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat, Jumat (11/10/2024).

Menurut Jokowi, tambahan waktu pada babak kedua dalam pertandingan tersebut sudah melebihi batas waktu yang diumumkan.

Pada pertandingan babak kedua ini, wasit memberikan tambahan waktu enam menit. Namun, Bahrain menyamakan kedudukan di tambahan waktu menit kesembilan.

"Ya, bagaimana sudah 2-1, ya kan ada tambahan enam menit, tetapi sudah sembilan menit peluit belum dibunyikan dan pada detik terakhir gol," ujarnya.

Jalannya laga Bahrain vs Indonesia berlangsung keras sejak awal babak pertama dimulai.

Pada menit awal Indonesia mendapatkan tekanan dari Bahrain. Bahkan, Jay Idzes Cs tak diberikan kesempatan untuk menguasai bola.

Gawang Indonesia harus kebobolan dahulu di menit ke-14 usai sepakan bebas Mohamed Mahroon melesat kencang ke gawang Indonesia yang dijaga oleh Maarten Paes. Skor 1-0 keunggulan bagi Bahrain atas Indonesia.

Indonesia terus dikurung sampai menit ke-30. Anak asuh Shin Tae-yong ini tidak mendapatkan shooting ke gawang Bahrain sama sekali.

Bahkan menjelang akhir babak pertama, Bahrain kembali memberikan ancaman bagi gawang Maarten Paes. Bola tembakan Ali Madan dari luar kotak penalti bisa dimentahkan oleh kiper FC Dallas ini.

Saat babak pertama akan berakhir, Indonesia menyamakan kedudukan di awal injury time lewat Ragnar Oratmangoen yang berhasil melesakkan si kulit bundar ke gawang Bahrain.

Oratmangoen memanfaatkan bola muntah di kotak penalti dan langsung menyambarnya sehingga menjadi gol. Video Assistant Referee (VAR) sempat meninjau ulang, tapi wasit tetap menyatakan gol. 

Skor berubah 1-1. Tidak ada gol tambahan tercipta hingga turun minum. Skor 1-1 jadi hasil akhir babak pertama.

Di babak kedua, Shin Tae-yong melakukan perubahan. Rizky Ridho, Eliano Reijnders dan Marselino Ferdinan dimasukan dimasukan oleh Shin Tae-yong. Hasilnya memberikan dampak positif bagi skuad merah putih.

Indonesia mulai menguasai bola dan sesekali melakukan serangan. Namun, serangan yang dilakukan oleh Thom Haye dan kawan-kawan, dipatahkan lewat aksi pemain Bahrain untuk mengulur-ngulur waktu saat berduel bola.

Namun, Indonesia tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-74, Indonesia berhasil membalikkan kedudukan setelah Rafael Struick melesatkan gol indah ke gawang Bahrain.

Skor pun kini 2-1 keunggulan bagi Indonesia dari Bahrain.

Setelah tertinggal dari Indonesia, Bahrain mencoba keluar dari tekanan. Namun, serangan yang dibangun selalu digagalkan oleh lini pertahanan Indonesia yang dikomandoi oleh Jay Idzes.

Hingga menit ke-80, Bahrain terus mencoba membongkar lini pertahanan Indonesia. Lagi-lagi digagalkan oleh aksi gemilang Maarten Paes.

Pertandingan berjalan cepat, baik Indonesia maupun Bahrain sama-sama jual beli serangan. Namun, wasit yang memimpin pertandingan gampang memberikan pelanggaran terhadap Indonesia.

Saat laga akan berakhir, Marhoon bisa membobol gawang Indonesia lewat skema yang berasal dari sepak pojok. Skor imbang 2-2 di akhir laga.

Gol ini pun sempat mendapatkan protes dari Timnas Indonesia dikarenakan waktu tambahan sudah melebihi dari yang diberikan wasit.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: