Tak Ada Kader PDIP di Pemanggilan Calon Menteri Prabowo: Apakah Peluang Masih Ada?

BeritaNasional.com -  Presiden terpilih Prabowo Subianto telah merampungkan pemanggilan calon menteri dan calon wakil menterinya sejak Senin, 14 Oktober, hingga Selasa, 15 Oktober, di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta.

Dan yang menjadi catatan, di antara tokoh-tokoh yang dipanggil, tidak ada satu pun kader PDI Perjuangan.

Menariknya, di tengah pemanggilan calon wakil menteri pada Selasa, 15 Oktober, politikus senior PDIP Pramono Anung bertemu dengan Prabowo.

Bukan sebagai calon menteri atau calon wakil menter,.Pramono datang menemui Prabowo sebagai pembawa pesan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

"Jadi, hari ini, jadwal saya yang tidak dijadwalkan itu ada dua. Pertama, bertemu Pak Prabowo. Yang kedua, bertemu Bu Mega," katanya di kawasan Mampang, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

"Isinya apa, artinya saya dan Bu Mega serta Pak Prabowo yang tahu," jelas calon gubernur Jakarta ini.

Pramono tidak menjawab apakah pertemuan dengan Prabowo untuk menyampaikan rencana pertemuan Ketua Umum Gerindra itu dengan Megawati, atau membahas kader PDIP yang menjadi menteri nantinya.

"Untuk hal-hal yang baik, semoga proses pelantikan Pak Prabowo sebagai presiden berjalan lancar dan baik, dan sekarang ini kan sedang disusun para menteri pembantunya," katanya.

"Saya punya pengalaman panjang, baik di era Bu Mega maupun Pak Jokowi. Saya jadi menteri juga dua kali di era Pak Jokowi. Sehingga moga-moga yang dipilih ini adalah orang-orang yang baik dan mau bekerja secara baik," jelas Pramono.

Sementara itu, Ketua DPR RI dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani mengaku PDIP dan Prabowo terus membuka komunikasi. Meski tidak ada kader PDIP yang dipanggil Prabowo sebagai calon menteri atau calon wakil menteri.

"Selalu berkomunikasi, ya seperti juga di DPR kita baik-baik selalu menjalin komunikasi. Kita akan selalu membangun Indonesia bersama, dan tidak ada hal-hal yang kemudian sepertinya kita berbeda. Kita akan sama-sama membangun Indonesia," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

Puan juga membahas peluang ada kader PDIP menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo. Peluang tersebut tidak sepenuhnya tertutup.

"Insya Allah, semuanya mungkin terjadi," kata Puan.

Pemanggilan Lanjutan Terbuka

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap peluang pemanggilan calon menteri atau calon wakil menteri masih terbuka sampai pelantikan presiden dan wakil presiden pada tanggal 20 Oktober mendatang.

Maka tidak tertutup kemungkinan ada nama-nama baru yang muncul, dan kader PDIP. masuk di dalamnya.

"Mungkin masih ada satu atau dua nama yang dinamis sampai dengan tanggal 18 atau terakhir 19 (Oktober). Itu mungkin masih ada beberapa pertimbangan," ujar Dasco di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Selasa (15/10/2024).

Dasco pun meminta untuk menunggu pengumuman resmi terkait kabinet dari Prabowo. Masih akan ada pertimbangan untuk difinalisasi.

"Nah, tadi itu nama-nama yang diundang pun nanti masih dalam pertimbangan yang akan diputuskan pada waktunya," ujarnya.